Dies Natalis ke-71 Tahun GMNI , Imanuel Cahyadi: GMNI Lahir dari Rakyat dan Selalu Bersama Rakyat
Chaerul Umam/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dalam rangka peringatan Dies Natalis ke-71 organisasi, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) mengadakan acara berbuka puasa bersama, santunan untuk anak yatim piatu, di Wisma Trisakti, Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2025).
Acara ini dihadiri oleh ratusan anak yatim dari yayasan sekitar Wisma Trisakti serta warga setempat yang turut menerima bingkisan sembako.
Sebanyak 250 anak yatim piatu menerima santunan dalam bentuk uang dan barang, sementara warga sekitar juga memperoleh paket sembako sebagai bagian dari kepedulian sosial GMNI terhadap masyarakat.
Ketua Umum DPP GMNI, Imanuel Cahyadi, mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya kegiatan sosial tersebut.
"GMNI lahir dari rakyat dan selalu bersama rakyat. Oleh karena itu, di bulan yang penuh berkah ini, kami ingin menambah kebahagiaan dengan kegiatan sosial seperti ini, terutama karena kami juga merayakan Dies Natalis GMNI yang ke-71, serta umat Muslim yang tengah menjalankan ibadah puasa," kata Imanuel, dalam keterangannya Jumat (28/3/2025).
Imanuel juga mengungkapkan bahwa Wisma Trisakti memiliki makna penting sebagai rumah bagi masyarakat yang membutuhkan harapan dan perlindungan.
"Sejak dulu, kami di GMNI terbiasa mengadakan kegiatan sosial di sini, termasuk saat pandemi melanda, di mana Wisma Trisakti menjadi posko bantuan untuk masyarakat yang terdampak," ujarnya.
Acara ini juga menjadi bagian dari agenda Pra-Kongres GMNI yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat.
"Kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai bagian dari persiapan menuju Kongres GMNI. Kami ingin para kader GMNI di seluruh Indonesia terus mengingat bahwa kongres besar sebentar lagi akan diselenggarakan," kata Imanuel.
Selain kegiatan sosial ini, GMNI juga sedang menyelenggarakan proses kaderisasi dari tingkat dasar hingga menengah di seluruh wilayah Indonesia sebagai bagian dari persiapan menjelang Kongres.
Penanggung jawab kegiatan, Sugeng Haryono, menyampaikan bahwa acara ini lebih bermakna dibandingkan tahun sebelumnya, karena kali ini bertepatan dengan perayaan Dies Natalis GMNI dan konsolidasi nasional menuju Kongres GMNI.
"Selain terus mengadakan kaderisasi, kami juga tetap melaksanakan kegiatan sosial seperti ini. Kami senang bisa berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar," ujar Sugeng.
Sugeng menambahkan bahwa Wisma Trisakti tidak hanya berfungsi sebagai kantor organisasi, tetapi juga sebagai tempat yang menggambarkan semangat kerakyatan dan gerakan GMNI.
"Kami berharap kegiatan sosial semacam ini dapat terus berlanjut dan membuat keberadaan GMNI semakin terasa di masyarakat," kata Sugeng.