TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid, melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jakarta pada Senin (14/04/2025). Dalam pertemuan tersebut, Kementerian ESDM menyampaikan kabar penting: Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan akan meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ijen yang dikelola PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) pada Mei 2025.

PLTP Ijen ini berlokasi di Blawan, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dan dioperasikan oleh anak perusahaan Medco, yakni PT Medco Cahaya Geothermal (MCG), dengan kapasitas total mencapai 110 Megawatt (MW).

Menurut Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, peresmian PLTP Ijen akan menjadi momen strategis yang dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, didampingi oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.

“Pada Mei 2025, rencananya PLTP Ijen akan diresmikan. Presiden Prabowo juga dijadwalkan hadir bersama Menteri ESDM,” ujar Eniya.

Tak hanya membahas peresmian, Kementerian ESDM juga tengah mempersiapkan proses lelang Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang diharapkan bisa menarik lebih banyak investor energi bersih. Setidaknya, terdapat 10 WKP yang berpotensi dilelang, dan salah satu yang dipastikan prosesnya akan dipercepat adalah WKP Banda Baru di Maluku.

Untuk memperlancar proses tersebut, kementerian juga akan meluncurkan platform online lelang panas bumi bernama genesi.s yang peluncurannya direncanakan bertepatan dengan peresmian PLTP Ijen.

“Kami sedang menyiapkan roadmap dan white paper panas bumi. Ini adalah salah satu upaya strategis kami di tahun ini,” jelas Eniya.

Ia menambahkan, dokumen white paper tersebut nantinya akan menjadi dasar lahirnya peraturan pemerintah baru yang didukung oleh peta jalan (roadmap) dan keterlibatan industri-industri potensial di sektor panas bumi.

“Nanti on the road, kita bisa lahirkan satu peraturan pemerintah. Lalu white paper tadi kita isi dengan roadmap, dan didukung industri-industri yang siap masuk ke situ,” pungkasnya.(*)