5 Berita Populer: Alasan Hotman Bangun Masjid; Kronologi Ricky Siahaan Meninggal
kumparanHITS April 28, 2025 03:20 PM
Alasan Hotman Paris bangun masjid menjadi salah satu berita populer pada Jumat (25/4). Selain itu, kronologi Ricky Siahaan meninggal juga menjadi sorotan.
Berikut ini, kumparan telah merangkum sederet berita yang menyita perhatian sepanjang hari kemarin.
Hotman Paris Ungkap Alasan Bangun Masjid, Singgung soal Kaya karena Netizen
Perbesar
Hotman Paris usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (17/2/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Pengacara Hotman Paris Hutapea membangun sebuah masjid di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Dia punya alasan khusus membangun rumah ibadah umat Islam itu.
Kata Hotman, masjid menjadi salah satu bentuk terima kasihnya kepada masyarakat yang beragama Islam. Hotman sadar betul pencapaiannya saat ini tak lepas dari para followers-nya yang mayoritas beragama Islam.
"Kemajuan yang saya alami ini tidak terlepas dari bantuan (netizen). Toh kan followers saya juga banyak, lebih banyak orang Islam," ungkap Hotman di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Terkait pembangunan masjid tersebut, Hotman sempat memberikan penawaran ke beberapa pihak developer. Hingga akhirnya ada satu developer yang bersedia membantu Hotman merealisasikan pembangunan masjid tersebut.
"Setelah saya cek semua surat-suratnya ternyata oke. Kita enggak mau menipu rakyat, sudah dicanangkan dan saya ke sana dengan Habib Jafar dan sudah resmi," tutur Hotman.
Manajer Seringai Ungkap Kronologi Wafatnya Ricky Siahaan di Jepang
Manajer band Seringai, Wendi Putranto, mengungkapkan kronologi wafatnya Ricky Siahaan. Ricky meninggal dunia usai merampungkan tur Seringai di Jepang pada Sabtu (19/4).
Menurut Wendi, Ricky Siahaan pingsan setelah menyelesaikan penampilannya bersama Seringai. Insiden itu terjadi saat gitaris Seringai tersebut berada di belakang panggung.
"Jadi, almarhum ketika kejadian memang baru saja menuntaskan show yang terakhir show yang menjadi penutup dari rangkaian tur Seringai di Jepang. Dan pada hari Sabtu malam tersebut, ketika kejadian, kolaps di belakang panggung," kata Wendi di rumah duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (24/4).
Wendi mengatakan pihak promotor memberikan pertolongan pertama saat melihat kondisi Ricky Siahaan yang tidak sadarkan diri.
"Pihak promotor kami memang seorang dokter dan beliau yang melakukan upaya untuk melakukan penyelamatan terhadap Ricky di belakang panggung," tuturnya.
Respons Pengacara soal Isu Paula Verhoeven Mengidap HIV
Perbesar
Paula Verhoeven usai jalani sidang cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Kuasa hukum Paula Verhoeven, Siti Aminah Tardi, buka suara soal isu yang mengatakan kliennya mengidap penyakit serius, HIV. Sebagai kuasa hukum, Siti menyayangkan isu tersebut mencuat ke publik usai putusan cerai Baim Wong dan Paula keluar.
Apalagi pengacara Paula menegaskan rekam medis seseorang itu adalah data pribadi yang tidak bisa diungkap ke publik.
"Bahwa di dalam Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi, ada hal-hal yang tidak boleh disampaikan. Karena itu hak privasi seseorang, siapa pun itu. Kalau di sini kan dikontekskan dengan Ibu Paula," Ujar Siti Aminah Tardi kepada wartawan di kantor Badan Pengawas MA, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (24/4).
"Status kesehatan itu hanya orang bersangkutan yang berhak menyampaikan. Kita pun tidak boleh menyampaikan. Itu yang mungkin menjadi catatan buat kita semua," sambungnya.
Isu soal penyakit serius ini menjadi pukulan telak bagi Paula. Selain harus menerima kenyataan soal pernikahannya dengan Baim harus berakhir, Paula juga kini menerima beragam hujatan usai dokumen yang diduga berisikan putusan cerainya tersebar di media sosial.
Dalam salah satu lembar putusan tercantum soal kabar Paula yang dinyatakan positif HIV.
"Sebenarnya kalau dilihat kan sama halnya seperti respons dugaan perselingkuhan, kemudian tulisan-tulisan istri duhaka, kemudian penyakit serius. Siapa pun, ya, itu akan terdampak dan akan merasa down," ucap Siti Aminah.
"Karena itu kami, saya dan Erwin bergabung dengan Bang Alvon untuk membantu lbu Paula agar hak-hak Ibu Paula itu juga terlindungi dan tidak mengalami dampak yang lebih buruk," imbuhnya.
Drummer Seringai: Gue Bingung Bagaimana Caranya Hidup Tanpa Ricky Siahaan
Drummer Seringai, Edy Khemod, merasa bingung bagaimana caranya melanjutkan hidup tanpa Ricky Siahaan. Ricky meninggal dunia karena serangan jantung usai merampungkan tur Seringai di Jepang pada Sabtu (19/4).
Selama 25 tahun, Khemod menghabiskan waktu bersama Ricky Siahaan dan sahabat-sahabatnya di Seringai. Kehilangan Ricky membuatnya terpukul.
"Disadari atau tidak, kami saling membangun hidup around each other. Jadi identitas kami, jadi gaya hidup kami. Setiap merencanakan masa depan, selalu ada Ricky dalam perhitungan. Dan sekarang gue takut, bingung dengan perubahan ini. Gue bingung bagaimana caranya hidup tanpa Ricky," kata Khemod dalam unggahan di akun Instagramnya, Kamis (24/4).
Edy Khemod punya alasan tersendiri mengapa dirinya merasa bingung bagaimana melanjutkan hidup tanpa Ricky Siahaan.
Mengutip pernyataan pemain bas Seringai, Sammy Bramantyo, Khemod menyebut Ricky merupakan nyawa Seringai.
"Kalau kata Sammy, gue adalah napasnya Seringai, Arian adalah pikirannya, dan Ricky adalah nyawanya, buat apa bernapas kalau sudah tidak ada nyawanya?" tutur Khemod.
Meninggal karena Serangan Jantung, Ricky Siahaan Sempat Pasang 2 Ring Jantung
Perbesar
Jenazah Ricky Siahaan tiba di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Gitaris Seringai, Ricky Siahaan, meninggal dunia karena serangan jantung setelah menuntaskan tur bersama band-nya di Jepang, Sabtu (19/4). Ini merupakan serangan jantung kedua yang dialami oleh Ricky.
Manajer Seringai, Wendi Putranto, mengatakan Ricky Siahaan pertama kali mengalami serangan jantung pda 2014.
Meski begitu, Wendi menyatakan, Ricky Siahaan berada dalam kondisi fit untuk mengikuti tur konser Seringai yang digelar di Taiwan dan Jepang.
"Jadi memang sebelum berangkat tidak ada problem kesehatan, almarhum sehat walafiat dan sangat menikmati tur kali ini," kata Wendi di rumah duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (24/4).
Akibat Serangan Jantung Pertama, Ricky Siahaan Melakukan Pemasangan Dua Ring di Jantungnya
Akibat serangan jantung pertama pada 2014, Ricky Siahaan sempat melakukan pemasangan dua ring di jantungnya. Setelah itu, kondisi Ricky mulai membaik.
"Setelah serangan pertama beliau sempat menggunakan ring, ada 2 ring. Setelah itu tidak ada apa-apa lagi," tutur Wendi.
Perbesar
