Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Artis sinetron Jonathan Frizzy ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penggunaan obat keras dalam vape.
Adapun obat keras itu berupa etomidate.
Atas pelanggaran itu, pesinetron yang biasa disapa Ijonk ini terancam hukum pidana maksimal 12 tahun penjara.
Lalu, apa itu etomidate, cara kerja dan bahayanya jika disalahgunakan.
Hal ini dijelaskan secara rinci oleh pakar farmakologi dan farmasi klinik UGM, Prof. Apt. Zullies Ikawati.
Ia menerangkan, etomidate adalah obat anestesi (obat bius) intravena (disuntikkan ke pembuluh darah).
Obat ini digunakan untuk induksi anestesi sebelum prosedur operasi atau sedasi untuk pasien yang akan dipasangi ventilator, misalnya di ruang ICU atau gawat darurat.
"Fungsi utamanya adalah membuat pasien tidur (anestesi) dengan cepat tanpa menurunkan tekanan darah terlalu banyak," tutur dia kepada Tribunnews.com, Senin (5/5/2025).
Obat ini digunakan terutama pada pasien kritis yang tidak stabil secara kardiovaskular misalkan pada kondisi pasien syok dan trauma berat.
Etomidate bekerja dengan menekan sistem saraf pusat, khususnya dengan meningkatkan aktivitas neurotransmiter GABA (zat alami di otak yang menghambat sinyal saraf).
Bahaya etomidate jika disalahgunakan
Etomidate bukan obat yang aman untuk penggunaan sembarangan, apalagi untuk rekreasi.
Efeknya sangat berbahaya, seperti:
1. Penekanan fungsi adrenal dimana tubuh tidak bisa menghasilkan hormon stres, berisiko menyebabkan syok adrenal atau bahaya kematian.
2. Depresi pernapasan yakni kondisi napas melambat atau berhenti.
3. Penurunan kesadaran berat dimulai koma, lalu kejang.
Walau kondisi ini jarang terjadi pada beberapa orang.
4. Mual, muntah hebat.
5. Efek psikotropik berupa halusinasi atau sensasi keluar dari tubuh (dissociative experience) pada dosis tertentu, namun efek ini tidak stabil dan bisa sangat berbahaya.
"Juga ketergantungan psikis. Meskipun lebih jarang dibandingkan zat seperti opioid," tutur dia.
Prof Zullies menekankan, penggunaan normal hanya melalui suntikan intravena di rumah sakit.
Etomidate tidak didesain untuk dihirup (inhalasi) atau digunakan lewat vape.
Jika seseorang mencoba memasukkan etomidate ke dalam vape maka sangat berbahaya.
Hal ini dikarenakan tidak stabil pada suhu tinggi menghasilkan zat beracun.
Lalu ada risiko overdosis sangat tinggi.
Juga tidak ada data keamanan untuk penggunaan inhalasi.
"Kesimpulannya vape bukan media yang aman atau legal untuk etomidate," ungkap dia.