TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Beredar di Media Sosial Instagram rekaman aksi pencurian sepeda motor milik Mahasiswa di Mesjid Ar-Rahim di Kota Medan.
Berdasarkan video unggahan di Media Sosial Instagram akun @TKPMedan, pencurian motor ini terjadi di Masjid Ar-Rahim di Jalan M. Yakub Gang Langgar Batu, Sei Kera Hilir II, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, pada Jumat (25/4/2025) sekira pukul 05.22 WIB.
Aksi pelaku terekam jelas di Closed-Circuit Televisi (CCTV) dan beredar di Media Sosial.
Dalam rekaman yang beredar, pelaku yang diduga maling mendatangi Mesjid Ar-Rahim.
Kemudian pelaku masuk ke gerbang Masjid yang posisinya terbuka dan melancarkan aksi dengan membawa kabur sepeda motor milik korban.
Pada saat itu, korban yang sedang melaksanakan Salat Subuh sedang melakukan Sujud Sajadah dan tidak menyadari pelaku melarikan sepeda motornya.
"Lumayan lama Salat Subuh kami bang," Ungkap korban, Azrul Mahadi Pane (22) seorang mahasiswa yang diwawancarai oleh Tribun Medan, Rabu (7/5/2025).
Setelah selesai Salat Subuh korban tidak menyadari bahwa sepeda motor miliknya telah dicuri.
Saat itu, Adik Kandung korban datang menemui korban, sekira pukul 14.00 WIB.
"Ketika mau antar adik saya pulang, saya melihat sepeda motor miliknya sudah tidak ada lagi," ujarnya.
Korban pun langsung mengecek CCTV ternyata sepeda motornya sudah diambil pelaku.
"Saya sadar sepeda motor saya sekira pukul 18.00 WIB," ujarnya.
Ia mengungkapkan, pelaku pencurian ini berjumpa dengan satu orang, dan ternyata pelaku merupakan orang yang sama, melakukan aksi pencurian terhadap korban.
"Saya telah dicuri oleh dua orang yang sama pada Selasa (22/4/2025) sekira pukul 11.00 WIB, waktu itu tas selempang saya telah di curi," ungkapnya.
Ia menjelaskan dimana isi tas selempang itu berisikan uang tunai sebanyak Rp 1.2 juta, Handphone, STNK dan kunci Sepeda Motor.
Azrul mengatakan pelaku melakukan aksi pertama pada saat korban sedang berbelanja di warung sembako.
Korban melihat ada seorang pria masuk kedalam kamar mandi Masjid.
Setelah itu, korban kembali ke Masjid, ada terlihat seorang pria berada di Massjid, padahal sebelum ke warung tidak ada orang di kamar mandi itu.
Saat itu, yang datang hanya petugas kebersihan dari Masjid Haji Anif untuk melakukan bersih-bersih di Masjid Ar-Rahim ini.
"Rupanya orang yang saya jumpai di kamar ini sama orangnya dengan pelaku pencurian Sepeda Motor milik saya," ungkapnya.
Mungkin pelaku melihat tidak ada barang berharga, hanya tas selempang itu langsung di bawa kabur pelaku.
Sebelumnya pelaku meminta izin numpang kamar mandi ingin buang air besar.
Pelaku itu melakukan aksinya dua kali dalam seminggu dengan korban yang sama.
Pelaku melakukan aksi pertama pada hari Selasa (22/4/2025) sedangkan aksi kedua pada Jumat (25/4/2025) pelaku mencuri Sepeda Motor milik saya.
"Saya tidak kenal dengan pelaku mungkin orang luar bang, Makanya pelaku enak ngambil Sepeda Motor milik saya karena udah ada kuncinya," katanya.
Atas kejadian itu, Azrul juga seorang Marbot Masjid dan Mahasiswa menjadi korban pencurian oleh pelaku, korban kehilangan Sepeda Motor Jupiter Z berplat BK 9594 YAU.
Korban pun langsung membuat Laporan Polisi ke Polsek Medan Timur atas kejadian kehilangan Sepeda Motor.
"Sudah saya buat Laporan Polisi ke Polsek Medan Timur," ujarnya.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ervan Siahaan mengatakan korban telah membuat laporan ke Polsek Medan Timur.
"Korban datang sudah membuat Laporan Polisi, dan akan kami lakukan penyelidikan," pungkasnya.
(CR9/Tribun-Medan.com)