Dihukum Komdis PSSI, Bek PSM Makassar Bisa Lampiaskan ke Timnas Malaysia
Dwi Setiawan May 21, 2025 02:06 PM

TRIBUNNEWS.COM - Bek PSM Makassar, Yuran Fernandes dihukum tidak boleh terlibat di kegiatan sepak bola Indonesia selama tiga bulan oleh Komdis PSSI.

Hukuman tersebut diterima pemain berpaspor Tanjung Verde setelah melontarkan kalimat yang mendiskreditkan kompetisi Indonesia pada tanggal 4 Mei 2025 lalu.

Lantas Yuran mesti menjalani konsekuensi hukuman yang telah ditetapkan oleh Komdis PSSI.

Sanksi bukan hanya berlaku di pertandingan saja, melainkan pada segi menyeluruh.

Seperti agenda latihan tim maupun pertandingan pramusim Liga 1 2025/2026.

Pemain PSM Makassar Yuran Fernandes merayakan gol-nya ke gawang Persebaya Surabaya pada kompetisi Liga 1 2024/2025, Rabu (23/10/2024).
SELEBRASI PSM - Pemain PSM Makassar Yuran Fernandes merayakan gol-nya ke gawang Persebaya Surabaya pada kompetisi Liga 1 2024/2025, Rabu (23/10/2024). (Instagram PSM Makassar)

Hukuman yang diterima Yuran Fernandes sendiri jauh lebih ringan dari vonis pertama.

Awalnya pemain 30 tahun dijatuhi hukuman 12 bulan skorsing.

Namun setelah pihak PSM Makassar mengajukan banding, Komdis PSSI pun melunak.

Skorsing Yuran Fernandes mulai berlaku 8 Mei - 9 Agustus 2025.

Untuk musim ini, sudah dua laga yang dilewatkan Yuran akibat skorsing.

Jumlah sementara akan bertambah lagi ketika PSM menjamu Persita Tangerang di laga pekan ke-34 atau partai terakhir musim ini, Jumat (23/5/2025).

Sementara untuk musim depan, Yuran Fernandes diperkirakan absen selama enam laga awal Liga 1.

Liga 1 musim 2025/26 dijadwalkan menggelar pertandingan pertama 8 Juli 2025 mendatang.

Kabar baiknya, di sela-sela menjalani skorsing, Yuran Fernandes masih memiliki agenda bersama Timnas Tanjung Verde.

Pemain bek-tengah memang telah masuk ke radar pelatih Bubista sejak Maret 2025 lalu.

Namun Yuran belum mendapatkan debut.

Pemain tinggi 198 cm hanya satu kali mengisi bangku cadangan dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika.

Sementara pada periode FIFA Matchday Juni 2025, nama Yuran Fernandes kembali dipanggil oleh Bubista.

Pelatih 55 tahun memasukkan nama Yuran Fernandes ke dalam daftar total 36 pemain untuk pertandingan persahabatan melawan Malaysia.

Duel Malaysia vs Tanjung Verde dilakukan dua kali pada tanggal 29 Mei dan 3 Juni 2025.

Laga pertama digelar secara terbuka di Stadion Cheras, Kuala Lumpur.

Sementara partai berikutnya dilakukan secara tertutup di Stadion Bukit Jalil.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memang secara khusus mengundang Tanjung Verde untuk laga pemenasan menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2027.

Di partai terdekat, Malaysia akan menantang Vietnam, 10 Juni 2025.

Partai tersebut termasuk penting karena Malaysia dan Vietnam bersaing untuk posisi teratas klasemen grup F.

PEMAIN KETURUNAN MALAYSIA - Pemain gelandang-serang kelahiran Belanda, Hector Hevel, hadir dalam sesi Pemusatan Latihan (TC) Timnas Malaysia menjelang laga pembuka grup F Kualifikasi Piala Asia 2027. (Instagram FAM - 20/3/2025)
PEMAIN KETURUNAN MALAYSIA - Pemain gelandang-serang kelahiran Belanda, Hector Hevel, hadir dalam sesi Pemusatan Latihan (TC) Timnas Malaysia menjelang laga pembuka grup F Kualifikasi Piala Asia 2027. (Instagram FAM - 20/3/2025) (Instagram.com/famalaysia)

Adapun untuk Tanjung Verde, Kualifikasi Piala Dunia zona Afrika masih akan dilanjutkan bulan September 2025.

Maka, laga periode Juni 2025 tetap dapat dimanfaatkan Bubista untuk mencari opsi pemain.

Sejalan dengan itu, Bubista dapat menampilkan Yuran Fernandes yang belum memperoleh kesempatan.

Yuran Fernandes tentu memberikan penampilan terbaik.

Mengingat menit bermain bersama Tanjung Verde menjadi kesempatan satu-satunya setelah terkena skorsing di kompetisi domestik.

SELEBRASI PSM - Pemain belakang PSM Makassar, Yuran Fernandes, merayakan gol ke gawang Madura United di lanjutan Liga 1, Jumat (18/10/2024). (Instagram @psm_makassar)

(Bayu Panegak)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.