TIMESINDONESIA, JAKARTA – PT Karya Citra Nusantara (KCN) yang sudah berdiri sejak 2006 merupakan perusahaan yang memberikan layanan jasa kepelabuhanan seperti bongkar muat, curah kering dan alat berat bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar pulau serta memiliki misi menyediakan solusi logistik yang efisien, aman dan handal khususnya di sektor maritim di Indonesia. Pada tanggal 17 Juni 2025 berlokasi di kantor KCN di Marunda bersama dengan Kepolisian Resor (Polres) Pelabuhan Tanjung Priok menandatangani Nota Kesepahaman Kerjasama Penanganan Keamanan dan Kehumasan dimana dukungan dari Polres Tanjung Priok sangat penting untuk operasional KCN.
Dihadiri oleh AKBP Dr. Martuasah H. Tobing, S.I.K., M.H selaku Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok berharap dengan adanya nota kesepahaman penanganan keamanan dan kehumasan antara Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan KCN akan memberikan manfaat untuk semua dan mendukung operasional kepelabuhanan KCN.
“Untuk itu diperlukan kerjasama yang erat dengan berbagai pihak dan saya menghimbau untuk semua anggota baik Polres atau Polsek yang bertugas untuk membantu KCN dalam hal keamanan di sekitar pelabuhan,” ucap Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Dr. Martuasah H. Tobing, S.I.K., M.H dalam keterangan persnya yang diterima pada Kamis (19/6/2025).
Pembangunan proyek pelabuhan KCN dilakukan secara bertahap dan diharapkan akan selesai pembangunannya tahun 2026. Proyek ini adalah non APBN dan APBD yang sudah konsesi dengan Kementerian Perhubungan dan menjadi milik negara. Selain proyek pelabuhan, KCN juga akan membangun gedung kantor yang akan dimulai bulan Juli 2025 dan target tahun depan akan selesai selain itu perkantoran untuk pemerintah seperti Bea Cukai juga akan hadir, bahkan KCN akan menggandeng Pertamina untuk pengisian bahan bakar sehingga mempermudah tidak perlu mengisi di luar untuk mengurangi kemacetan termasuk kapal akan ada stasiun pengisian bahan bakar.
“Kedepannya akan banyak kegiatan operasional dari KCN dalam melayani bongkar muat seperti alat berat, kontainer, dan curah kering atau cair. KCN berkomitmen beroperasi 24 jam selama 7 hari dimana kegiatannya akan terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan logistik melalui laut. Kegiatan-kegiatan ini memerlukan pengamanan dan kerjasama dengan berbagai pihak terutama Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan kepada para pengguna jasa KCN,” ungkap Direktur Utama PT Karya Citra Nusantara Widodo Setiadi.
“Melalui Nota Kesepahaman Kerjasama Penanganan Keamanan dan Kehumasan dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok ini diharapkan akan membantu operasional pelabuhan KCN guna memberikan pelayanan yang optimal,” sambungnya.
KCN hadir sebagai wujud nyata untuk mendukung program Tol Laut dan mengurangi disparitas harga antar daerah. Dengan fasilitas modern dan lokasi strategis, pelabuhan KCN siap menjadi penopang utama pelabuhan Tanjung Priok, yang mengedepankan pada aktivitas bongkar muat sebagai perusahaan multipurpose, dan meningkatkan konektivitas maritim Indonesia. (*)