2 Jemaah Haji Asal Jatim Meninggal di Dalam Pesawat
kumparanNEWS June 20, 2025 10:20 PM
Kabar duka datang dari jemaah haji asal Jawa Timur. Dilaporkan 2 jemaah meninggal dunia di dalam pesawat saat hendak menuju Bandara Juanda atau kepulangan.
Dua jemaah yang meninggal dunia berusia 68 tahun dan 88 tahun. Mereka bernama Mukatin Wakimin (68 tahun) dan Salimah Deman (88 tahun) warga Bangkalan, Madura.
Plh Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya, Sugiyo, membeberkan almarhumah berasal dari di kloter 29.
"Informasi yang kami terima, jemaah yang berumur 68 tersebut hipertensi, tidak sadarkan diri dan meninggal di pesawat," kata Sugiyo kepada wartawan, Jumat (20/6).
"Kemudian yang duduk di sebelahnya itu syok, itu yang kemudian juga meninggal dunia," tambah dia.
Perbesar
Jemaah calon haji bersiap memasuki pesawat di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (12/5/2024). Foto: Muhammad Iqbal/ANTARA FOTO
Sugiyo menuturkan, begitu pesawat mendarat di Bandara Juanda, kedua jemaah itu dibawa menggunakan ambulans menuju Rumah Sakit Haji Surabaya.
"Di sana kemudian melalui mekanisme rumah sakit, kemudian dipulangkan ke bangkalan dan informasi terakhir sudah dikubur sekitar jam 1 barusan," kata Sugiyo.
Sugiyo menuturkan, berdasarkan aturan, jemaah yang meninggal ketika menjalankan ibadah haji, jika meninggal di embarkasi atau di debarkasi atau di Saudi, akan mendapatkan asuransi sebesar bipihnya yang dibayarkan, dana haji yang dibayarkan.
"Ketika meninggal dunia di atas pesawat, dia juga mendapatkan asuransi dari pesawat terbang yang dinaiki seperti itu," ucap dia.
"Kalau (meninggal) di pesawat itu kurang lebih Rp125 juta," tambah dia.
Lebih jauh, Sugiyo mengatakan sejauh ini berdasarkan data yang ia peroleh, tercatat ada 77 jemaah haji asal Jatim yang meninggal dunia.
"Jemaah yang wafat sampai hari ini untuk Jawa Timur sebanyak 77 jemaah dengan ada 14 orang dan 2 pendamping yang masih tertinggal di Saudi untuk perawatan di rumah sakit," kata dia.