IDI Ponorogo Gelar Skrining Awal, Tekan Angka Penyakit Jantung, Gandeng IAKAS dan PERKI
Samsul Arifin June 22, 2025 06:30 PM

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Tekan angka penyakit jantung, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Ponorogo menggelar rangkaian kegiatan edukatif dan skrining kesehatan jantung, Sabtu (21/6/2025).

Rangkaian kegiatan edukatif dan skrining kesehatan jantung ini dalam rangka memperingati Hari Bakti Dokter Indonesia dan Hari Hipertensi Sedunia.

IDI Ponorogo tak sendiri. IDI Ponorogo menggandeng Ikatan Alumni Kardiologi Airlangga Surabaya (IAKAS) serta Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Surabaya dan Malang.

Acara dilangsungkan pada dua lokasi. Adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo, Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Kelurahan Paju, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jatim.

Lokasi kedua adalahUniversitas Darussalam (UNIDA) Gontor Ponorogo, Jalan Raya Ponorogo-Trenggalek, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, Jatim.

“Acaranya mulai skrining penyakit jantung bawaan, ceramah kesehatan untuk masyarakat umum,” ungkap Ketua IDI Cabang Ponorogo, dr. Abraham Reza Kautsar.

Pun pelatihan bantuan hidup juga digelar. Lalu ada seminar ilmiah untuk kalangan dokter, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat.

“Edukasi tentang penanganan awal serangan jantung itu penting. Kami berharap masyarakat bisa memberikan pertolongan pertama sebelum pasien dibawa ke rumah sakit,” ujarnya.

Ketua TP PKK Ponorogo, Susilowati Sugiri Sancoko, menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Ponorogo sebagai lokasi kegiatan. 

“Semoga anggota PKK yang hadir dapat menularkan ilmu yang diperoleh ke lingkungan masing-masing,” kata istri orang nomor satu di Kabupaten Ponorogo ini

Perwakilan PERKI, dr Saskia Dyah Handari m menyebut gaya hidup tak sehat, termasuk konsumsi makanan sembarangan dan merokok, menjadi pemicu meningkatnya penyakit jantung koroner, termasuk di kalangan anak muda.

“Semua seminimal mungkin dihindari. Dan sebisa mungkin melakukan skrining bayi baru lahir sebagai langkah deteksi dini penyakit jantung bawaan,” pungkasnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.