Bapanas Minta Tambahan Anggaran Rp 6 Triliun untuk Kejar Penyerapan Jagung 1 Juta Ton
Choirul Arifin June 26, 2025 02:32 PM

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengajukan tambahan anggaran Rp 6 triliun ke Kementerian Keuangan untuk penyerapan jagung dalam negeri.

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan, jumlah anggaran tersebut berdasarkan hasil Rakortas Pangan (12/6/2025) yang lalu, untuk penyerapan jagung dalam negeri membutuhkan sekitar Rp 6 triliun.

Arief berujar pengajuan anggaran untuk program bantuan pangan beras Juni-Juli serta Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras pun paralel telah dilaksanakan.

Arief memastikan pemerintah melalui Perum Bulog akan menggenjot serapan jagung produksi dalam negeri. Upaya ini penting demi menjaga harga jagung di tingkat petani.

"Target kita memang akhir Juni ini mulai serap. Bapak Menko Pangan sudah menyampaikan target serapannya 1 juta ton untuk jagung dengan harga Rp 5.500 per kilogram. Jadi memang sudah dalam progres," ujar Arief di Jakarta, Rabu (25/6/2025).

Dia memaparkan realisasi pengadaan jagung oleh Bulog yang bersumber dari produksi dalam negeri per 24 Juni telah berada di angka 52,8 ribu ton.

Dengan begitu, total stok CJP yang dikelola Bulog totalnya ada hingga 87 ribu ton.


Sementara, kondisi rerata harga jagung pipilan kering di tingkat produsen menurut data Panel Harga Pangan NFA, per 25 Juni berada di level Rp 4.878 per kilogram (kg). Ini mulai menaik 1,1 persen dibandingkan rerata harga pada sebulan sebelumnya yang berada di Rp 4.825 per kg.

"Pokoknya tantangan kita sekarang itu di ketersediaan gudang, sehingga Bulog memerlukan gudang-gudang lain. Tapi tadi Pak Menko Pangan sampaikan one day nanti terbentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, jadinya bisa membantu juga," kata Arief lagi.


Arief berujar, jumlah 80 ribu unit koperasi se-Indonesia tidak sedikit. Sehingga nantinya bukan hanya untuk jagung, tapi juga untuk produk-produk pertanian, perikanan, dan lainnya.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.