Israel Siap Gencatan Senjata Permanen di Gaza Asalkan Hamas Didemiliterisasi
GH News July 11, 2025 06:03 AM
Tel Aviv -

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pihaknya siap menegosiasikan gencatan senjata permanen di Gaza. Namun, asalkan wilayah Gaza didemiliterisasi.

Dilansir , Jumat (11/7), delegasi dari Israel dan Hamas memulai perundingan tidak langsung di Doha. Mereka mencoba menyepakati penghentian sementara perang.

Utusan AS untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, telah mengusulkan gencatan senjata 60 hari dengan imbalan pembebasan separuh dari 20 sandera yang masih hidup di Gaza.

"Pada awal gencatan senjata ini, kami akan memasuki negosiasi untuk mengakhiri perang secara permanen," katanya dalam pesan video dari Washington.

Ia mengatakan "syarat fundamental" Israel adalah bahwa "Hamas meletakkan senjatanya" dan tidak lagi memiliki "kemampuan pemerintahan atau militer".

Hamas mengatakan pada hari Rabu (9/7) bahwa mereka telah setuju untuk membebaskan 10 sandera yang masih hidup, tetapi Hamas menentang kesepakatan yang mencakup kehadiran militer Israel dalam jumlah besar di Gaza.

Mereka juga menginginkan aliran bantuan yang bebas ke wilayah tersebut untuk meredakan krisis kemanusiaan, dan "jaminan nyata" untuk perdamaian abadi.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.