Klub asal Italia, Venezia, dilaporkan sudah mematok harga sekitar 10 juta euro pada bek andalan mereka yang juga sekaligus defender andalan Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Idzes merupakan salah satu pilar di pertahanan Vanezia musim lalu. Performa defender 25 tahun tersebut kabarnya menarik perhatian sejumlah klub Eropa, termasuk dari Italia sendiri.
Klub seperti Udinese, Bologna, Torino, Lecce, hingga Genoa, diklaim tertarik pada Idzes. Media Italia, La Gazzetta dello Sport, mengabarkan bahwa Venezia kini sudah mematok harga 10 juta euro atau setara dengan Rp175 miliar untuk sang bek.
"Soal bek, perhatian Udinese tertuju pada pemain Indonesia milik Venezia, Jay Idzes," tulis La Gazzetta dello Sport.
"Namun, klub asal laguna tersebut mematok harga tinggi, sekitar 10 juta euro," tutur media tersebut.
Selain Idzes, Udinese juga disebutkan melirik bek Lecce, Kialonda Gaspar, yang dihargai sama dengan Idzes.
Namun, La Gazzetta dello Sport menarasikan bahwa Udinese kemungkinan enggan merogoh kocek hingga 10 juta euro untuk mendapatkan Gaspar.
"Harga yang sama juga diminta Lecce untuk pemain Angola, Kialonda Gaspar, tetapi kecil kemungkinan Udinese mau mengeluarkan dana sebesar itu," imbuh La Gazzetta dello Sport.
Bersama Venezia pada musim lalu, Idzes bermain impresif. Pesepak bola kelahiran Mierlo, Belanda, pada 2 Juni 2000 itu mencatatkan 36 penampilan dengan dua gol dan lima kartu kuning.
Sayangnya penampilannya gagal membantu Venezia bertahan di Serie A. Klubnya harus terdegradasi ke Serie B musim 2025/2026 mendatang.
Idzes masih mempunyai kontrak dengan Venezia sampai 2027. Per Transfermarkt, nilai pasar mantan pemain Go Ahead Eagles itu adalah 7,5 juta euro (Rp130 miliar).