BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Cuaca di Kalimantan Selatan beberapa hari terakhir terasa panas menyengat.
Kekhawatiran adanya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pun muncul. Apalagi musibah itu telah terjadi di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.
Berdasarkan pantauan satelit Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasion Meteorologi (Stamet) Kelas II Syamsudin Noor Banjarmasin, ada 26 titik panas (hotspot) di Kalsel pada Sabtu (26/7/20205).
Titik panas tersebar di beberapa kabupaten. Tapin paling banyak yakni 10 titik. Di Kecamatan Tapin Selatan sembilan titik dan di Lokpaikat satu.
Posisi kedua Kabupaten Banjar yakni sembilan titik. Di Kecamatan Aranio enam, Martapura Barat dua dan Mataraman satu.
Selanjutnya Kabupaten Tabalong empat titik. Kecamatan Murungpudak dua titik, Haruai dan Upau masing-masing satu titik.
Kabupaten Balangan tepatnya di Kecamatan Juai ada dua titik panas. Sedang di Kabupaten Kotabaru ada satu titik yakni di Kecamatan Pamukan Selatan.
Kendati ada sembilan hotspot, tidak ditemukan adanya karhutla di Banjar, Sabtu. Namun demikian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar terus bersiaga menghadapi karhutla selama musim kemarau. (lis/riz)