Pelatnas memang harus secepatnya mulai Agustus (2025) ini agar tidak semakin terlambat (menuju SEA Games 2025)
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Tinju Indonesia (Perbati) menargetkan pemusatan latihan nasional (pelatnas) untuk atlet tinju menghadapi SEA Games 2025 mulai Agustus mendatang seusai diselenggarakannya seleksi nasional (seleknas) tinju Piala Menpora 2025.
"Pelatnas memang harus secepatnya mulai Agustus (2025) ini agar tidak semakin terlambat (menuju SEA Games 2025)," kata Sekretaris Jenderal Perbati Hengky Silatang ketika dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan, sebelumnya, Perbati telah melakukan pemusatan latihan yang dibiayai Ketua Umum Perbati Ray Zulham Farras Nugraha yang diikuti beberapa petinju seperti Nurul Izzah dan Israellah Saweho.
Selanjutnya, Perbati akan mengelar pelatnas dengan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk menyiapkan para atlet menghadapi SEA Games di Thailand pada Desember 2025.
Pelatnas tersebut, diutamakan bagi para atlet yang berprestasi pada seleknas tinju dengan jumlah sebanyak 13 orang yang disesuaikan dengan kelas-kelas tinju yang dipertandingkan pada SEA Games.
Jumlah atlet yang harus dipersiapkan, kata dia, sebenarnya sebanyak 17 orang, tetapi setiap negara hanya diperbolehkan mengirimkan 13 orang.
Silatang menjelaskan, Perbati mengusulkan agar seleknas tidak hanya diikuti 13 atlet tetapi ditambah dengan atlet-atlet pelapis agar ada persaingan di antara para atlet.
"Kalau satu saja atlet (untuk satu kelas) maka tidak ada persaingan ketat, tetapi kalau ada atlet lain yang membuat persaingan ketat maka nantinya pasti lebih baik," katanya.
Silatang mengatakan, atlet-atlet yang dikirim ke SEA Games, nantinya juga akan dievaluasi terlebih dahulu dari pihak lain seperti Komite Olimpiade Indonesia, atau pun Kemenpora.
Evaluasi tersebut, kata dia, akan mempertimbangkan kekuatan lawan-lawan dari negara lain.
"Kekuatan sport intelijen mesti ada. Kita juga harus tahu diri juga, jadi kalau misalnya lawan A dengan kekuatannya seperti apa maka harus dihadapi dengan atlet kita yang seperti apa," katanya.