Tom Lembong Bebas, Anies Apresiasi Niat Baik Prabowo tapi Soroti Ketidakadilan Sistem Hukum
GH News August 02, 2025 04:04 PM

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengungkapkan rasa syukur setelah sahabat politiknya, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong, bebas dari Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (1/8/2025) malam.

Tom Lembong terjerat kasus dugaan korupsi impor gula pada periode 20152016, saat ia menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

Pada 29 Oktober 2024, ia ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung karena diduga menerbitkan surat persetujuan impor gula kristal mentah (GKM) kepada perusahaan swasta tanpa prosedur yang semestinya.

Mantan jubir Anies Baswedan di Pilpres 2024 itu dianggap telah merugikan negara senilai Rp 578 miliar.

Tom Lembong didakwa Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor, dan Pasal 55 ayat (1) ke‑1 KUHP karena dianggap memperkaya pihak lain dan merugikan negara.

Pada 4 Juli 2025, jaksa menuntut hukuman 7 tahun penjara dikurangi masa tahanan, serta denda Rp 750 juta kepada Tom Lembong.

Lalu, pada 1 Agustus 2025, Presiden Prabowo Subianto atas persetujuan DPR RI, memberikan abolisi atau penghapusan seluruh proses hukum kepada Tom Lembong.

Tom Lembong akhirnya dibebaskan dari seluruh vonis hukuman penjara selama 4 tahun 6 bulan.

Dengan keputusan ini, semua tuntutan dan eksekusi pidana terhadapnya dihentikan, seolah urusan hukumnya tak pernah terjadi. 

Anies Apresiasi Prabowo

Menanggapi hal itu, Anies Baswedan mengucapkan apresiasi mendalamnya kepada Prabowo atas niat baiknya memberikan abolisi kepada Tom Lembong.

Anies Baswedan bersyukur, sahabat tercintanya dapat menghirup udara bebas dan bertemu dengan keluarga.

Pernyatan itu diunggah Anies Baswedan di media sosialnya, Instagram @aniesbaswedan pada Jumat (1/8/2025).

Anies Baswedan mengunggah sebuah video yang memperlihatkan momen dirinya memeluk erat Tom Lembong.

Keduanya terlihat lega setelah sembilan bulan tak berjumpa.

Dalam momen itu Tom Lembong juga terdengar mengucapkan terima kasih kepada Anies Baswedan yang terus menemaninya dalam menjalani kasus.

"Thank you for your support (terima kasih atas dukunganmu)" kata Tom Lembong kepada Anies Baswedan.

Menyertai unggahan itu tersemat sebuah pesan Anies Baswedan untuk Tom Lembong, Prabowo, dan para pendukungnya.

Berikut pesan Anies Baswedan menanggapi bebasnya Tom Lembong dari jeruji besi:

"Hari ini kita menerima kabar melegakan. Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto, telah memberikan abolisi kepada Tom Lembong atas persetujuan DPR. Dengan itu, bukan hanya hukuman dibatalkan, tapi seluruh perkara dianggap tak pernah ada. Nama Tom bersih. Tak pernah bersalah. Bebas sepenuhnya.

Ini tentu kabar baik bagi Tom dan bagi keluarganya yg telah berpisah sejak Oktober tahun lalu. Setelah sembilan bulan yg panjang, malam ini ia kembali ke rumah, kepada keluarganya yg selama ini menanggung rindu.

Sebagai sahabat, saya amat bahagia melihat Tom hari ini bebas. Maka saya menyampaikan apresiasi mendalam kepada Bapak Presiden beserta DPR yg telah menggunakan kewenangannya untuk mengakhiri ketidakadilan ini.

Namun, kita juga tahu, ini bukan kemenangan dari ruang sidang. Ini adalah penyelesaian ekstra yudisial melalui jalur konstitusional yg menjadi hak Presiden. Keputusan ini memang menghapus perkara, tapi sesungguhnya tidak menghapus pertanyaan. Tidak menghapus keprihatinan kita atas proses hukum yg begitu banyak dipertanyakan sejak awal.

Negara ini terlalu besar untuk menyisakan keadilan hanya bagi mereka yg tenar, punya jaringan, dan mendapat dukungan amat luas dari publik. Maka, hukum di Republik ini harus menjadi pelindung bagi semua, alihalih menjadi alat tekanan. Harus memberi ketenangan, alihalih menebar kecemasan.

Izinkan saya menyampaikan apresiasi tinggi dan rasa terima kasih kepada tim hukum, kepada para sahabat dan pendukung yg setia hadir di setiap persidangan, kepada para tokoh dan publik luas yg menyuarakan harapan di tengah gelapnya proses hukum. Di negeri ini, keadilan sering butuh suara lantang. Hari ini, suara itu berbuah untuk Tom.

Kepada Tom kita sampaikan selamat pulang ke rumah. Waktu yg hilang tak bisa kembali, tapi hari esok selalu bisa dimenangkan. Kita yakin, pengalaman yang Tom lalui tak akan melemahkan, justru menguatkan. Pun kita optimis, Tom akan kembali melangkah, lebih tegap, lebih matang, dan lebih tajam memperjuangkan kebaikan bagi negeri yg ia cintai tanpa syarat ini. Welcome home, Tom," tulis Anies Baswedan.

Tom Lembong Bebas

Pada Jumat malam, Tom Lembong akhirnya meninggalkan Rutan Cipinang, Jakarta Timur.

Ia resmi menghirup udara bebas usai mendapatkan abolisi dari Prabowo.

Keluar dari balik jeruji, Tom tampil sederhana dengan mengenakan kemeja berwarna biru tua.

Begitu melihat awak media, ia mengatupkan tangan lalu kedua tangannya terangkat tinggi.

Di depan gerbang rutan, Tom disambut pelukan hangat dari istrinya, Franciska Wihardja, yang telah setia menunggunya sejak Jumat sore. 

Dalam genggamannya, ia membawa map merah muda berisi dokumen abolisi, bukti resmi dari pengampunan hukum yang ia terima.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.