Grid.ID- Ketika seseorang sudah dilamar dengan cincin berkilau yang memukau, pertanyaan berikutnya yang sering muncul adalah apakah masih perlu membeli cincin pernikahan? Tidakkah cukup memakai cincin tunangan saja?
Untuk menjawab rasa penasaran itu, penting untuk memahami apa beda cincin pernikahan dan tunangan. Walau terlihat mirip, keduanya punya makna, fungsi, dan gaya yang berbeda.
Ingin tahu perbedaannya? Berikut penjelasan lengkapnya mengenai perbedaan cincin pernikahan danpertunangan yang perlu kamu ketahui.
Cincin tunangan adalah perhiasan yang diberikan saat lamaran atau awal masa pertunangan. Mengutip Brides.com, Minggu (3/8/2025), biasanya cincin ini memiliki satu batu utama yang mencolok, kadang dikelilingi batu-batu kecil lainnya.
Desainnya memang dibuat menonjol dan menjadi simbol janji akan menikah. Sementara itu, cincin pernikahan diberikan saat upacara pernikahan, ketika pasangan mengucap janji suci di hadapan saksi. Cincin pernikahan umumnya berbentuk simpel, seperti cincin logam polos atau cincin eternity yang dipenuhi berlian kecil mengelilingi band-nya.
Dulu, hanya pihak perempuan yang menerima cincin tunangan, lalu keduanya bertukar cincin pernikahan saat menikah. Tapi zaman sudah berubah. Kini, semakin banyak toko perhiasan menawarkan cincin tunangan yang netral gender.
Siapa pun bisa memilih desain yang paling cocok tanpa harus menunggu hari pernikahan. Meski begitu, cincin pernikahan tetap menjadi simbol penting karena menandai momen resmi pernikahan, dan menjadi pengingat status yang telah berubah dari tunangan menjadi suami atau istri.
Perbedaan lain antara cincin pernikahan dan tunangan juga terlihat dari segi harga. Biasanya cincin tunangan lebih mahal karena memiliki batu utama dengan karat besar.
Sedangkan cincin pernikahan, meski bisa dihiasi berlian atau batu mulia, biasanya memiliki berat karat yang lebih ringan sehingga lebih terjangkau. Namun, semua kembali pada preferensi pribadi dan kemampuan finansial masing-masing pasangan.
Apakah harus memakai keduanya? Jawabannya tidak wajib. Memakai cincin tunangan dan cincin pernikahan secara bersamaan memang menciptakan tampilan klasik yang elegan.
Banyak pasangan yang suka tampil dengan keduanya karena dianggap memperlihatkan cerita cinta dari awal lamaran hingga resmi menikah. Bahkan kini ada tren memakai tiga atau lebih cincin dalam satu jari, dengan variasi gaya dan warna logam yang unik.
Namun tidak sedikit pula yang memilih hanya satu cincin saja untuk mewakili segalanya. Alasannya bisa karena kenyamanan, gaya hidup aktif, atau sekadar menghindari kerepotan mencari cincin pernikahan yang cocok dengan cincin tunangan yang sudah ada.
Bagi yang memilih memakai keduanya, ada aturan tradisional dalam cara memakai cincin pernikahan. Biasanya cincin pernikahan dipakai lebih dulu di jari manis tangan kiri, lalu cincin tunangan disematkan di atasnya.
Konon, cincin pernikahan yang lebih dekat ke jantung melambangkan cinta yang lebih dalam dan abadi. Namun, aturan ini tidak mutlak. Banyak juga yang memisahkannya ke tangan berbeda, apalagi jika desain kedua cincin terlalu kontras dan sulit ditumpuk.
Pada akhirnya, memilih dan memakai cincin tunangan maupun cincin pernikahan adalah keputusan yang sangat pribadi. Tidak ada cara yang sepenuhnya benar atau salah.
Yang terpenting, cincin tersebut punya makna khusus dan bisa terus mengingatkan kita akan janji cinta yang sudah diucapkan. Dengan memahami perbedaan dan maknanya, kamu bisa menentukan sendiri cincin mana yang paling cocok untuk momen spesial dalam hidupmu.