Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Penurapan Waduk Tomang dan Kali Sekretaris yang sudah bertahun-tahun mangkrak akan kembali dilanjutkan mulai Agustus 2025 ini.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah mengatakan, proses penurapan sebagai upaya untuk menghilangkan banjir yang kerap melanda wilayah Tanjung Duren, Grogol Petamburan dan Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Hal itu setelah pihaknya mendapat banyak keluhan dari sejumlah warga di wilayah tersebut yang kerap kebanjiran akibat luapan Kali Sekretaris.

"Setelah mengecek bersama Dinas Sumber Daya Air solusinya adalah dengan melanjutkan penurapan di Waduk Tomang Tanjung Duren dan Kali Sekretaris yang sudah bertahun-tahun tidak dilanjutkan yang berakibat sering jebol dan menyebabkan banjir," kata Ima kepada wartawan, Rabu (13/8/2025).

Politisi PDI Perjuangan itu menjelaskan, penurapan bertujuan memperkuat struktur tepi Waduk Tomang dan Kali Sekretaris saat hujan deras.

"Nantinya waktu pengerjaan proyek ini sekitar 1,5 tahun. 

Selama proses pembangunan ini saya juga meminta warga untuk mengawasi agar sesuai dengan perencanaan," kata Ima.

Adapun panjang aliran Kali Sekretaris yang akan diturap yakni sejauh 489 meter di dua sisinya dan penguatan dinding parapetnya sekira dua kilometer di kedua sisinya.

Sedangkan untuk penurapan di sekeliling Waduk Tomang sekira 832 meter.

"Waduk Tomang harus dibereskan. Karena mah beresin saluran dan sebagainya kalau waduknya belum beres maka tidak akan menampung dan akan banjir lagi di Tanjung Duren," uja Ima.

Kali Sekretaris terletak di Jakarta Barat, DKI Jakarta, membentang di sepanjang Jalan Daan Mogot. 

Awalnya dikenal karena keasriannya, kini kali ini sering menjadi perhatian karena menjadi penyebab banjir di wilayah sekitarnya. 

Sedangkan Waduk Tomang, juga dikenal sebagai Waduk Tomang Barat, terletak di Kelurahan Tanjung Duren Utara, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat. 

Tepatnya, waduk ini berada di Jalan Tanjung Duren Utara XI. 

Waduk ini berfungsi untuk menampung luapan Kali Sekretaris dan merupakan bagian dari proyek pengendalian banjir Jakarta, bersama dengan waduk lainnya seperti Waduk Pluit dan Waduk Grogol.