Rumah Ahmad Sahroni Digeruduk Massa, Warga Temukan Ijazah SMP Sang Anggota DPR, Nilainya Bikin Salfok!
Faza Anjainah Ghautsy August 31, 2025 11:34 AM

Grid.ID- Rumah Ahmad Sahroni digeruduk massa, warga temukan ijazah SMP-nya. Nilai sang anggota DPR tersebut bikin salfok.

Kediaman anggota DPR RI Fraksi Nasdem, Ahmad Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara digeruduk massa. Selain itu, mereka juga melakukan penjarahan, pada Sabtu (30/8/2025).

Adapun aksi ini berawal di sore hari, saat ratusan warga memadati Jalan Swasembada Timur XXII, Kebon Bawang, Tanjung Priok. Saat itu, massa mulai melempari rumah Sahroni dengan batu serta benda keras lainnya hingga kacadan dinding pecah.

Setelah beberapa lama, warga kemudian berhasil menjebol pagar rumah nomor 52 itu. Mereka kemudian masuk dan menghancurkan sebuah mobil listrik Lexus RX 450h+ Luxury seharga Rp1,87 miliar yang terparkir di halaman.

Tak hanya itu, mereka lalu masuk ke dalam rumah Sahroni dan melakukan penjarahan besar-besaran. Berdasarkan laporan, banyak sekali barang-barang berharga milik Sahroni yang diambil massa.

Beberapa barang tersebut seperti potongan action figur Iron Man, boneka Labubu, bathtub, isi kulkas, bahkan hingga piano. Salah satu yang menarik perhatian yaitu seorang warga berhasil mendapatkan jam tangan super mewah Richard Mille senilai Rp11,7 miliar.

Tak hanya itu, tas hingga kosmetik bermerek yang diduga milik istri Sahroni, yaitu Feby Belinda, juga dikabarkan dijarah. Dalam video yang beredar di media sosial, ada juga massa yang terlihat berenang di kolam rumahCrazy Rich Tanjung Prioktersebut.

Selain barang mewah, massa juga membawa kabur dokumen-dokumen penting milik Sahroni. Beberapa warga mengaku menemukan ijazah, sertifikat tanah, hingga SKCK milik anggota DPR tersebut tercecer saat penjarahan.

Sementara itu, foto ijazah SMP milik Sahroni yang tersebar luas di media sosial berhasil membuat warganet salah fokus (salfok). Pasalnya, dari 11 mata pelajaran, terdapat dua nilai 7 dan yang lainnya 6.

Dokumen yang bertuliskan nama Ahmad Sahroni tersebut juga memiliki rata-rata nilai 68. Nilai-nilanya itu dinilai netizen berada di bawah ambang batas KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang umumnya ditetapkan di angka 7.0.

Melansir dari Tribunnews.com, menurut data dari Portal Data Induk Ijazah milik Kemendikdasmen, ijazah SMP tahun 1990-an seperti milik Sahroni masih tercatat dalam arsip digital dan dapat diverifikasi melalui sistem daring. Sistem ini memungkinkan publik untuk memeriksa keabsahan ijazah berdasarkan nama, NIK, dan tanggal lahir, meski tidak menyertakan nilai secara terbuka.

Sementara itu, insiden rumah Ahmad Sahroni digeruduk massa itu mulai kondusif sekitar pukul 18.50 WIB. Saat itu, Babinsa dan sejumlah warga turun tangan membujuk agar menghentikan aksi penjarahan tersebut.

Selain itu, dari pengeras suara masjid setempat juga terdengar ajakan agar warga saling menjaga. Mereka juga melantunkan salawat nabi untuk meredam suasana.

“Ayo sudah, sesama warga harus saling menjaga,” bunyi imbauan dari toa masjid, dilansir dari Kompas.com.

Sementara itu, kondisi rumah Sahroni kini tampak memprihatinkan. Pagar rumah ambruk, pecahan kaca berhamburan, sementara mobil-mobil mewah yang ada di halamankediaman itu terlihat ringsek.

Seperti yang diketahui, aksi ini merupakan imbas dari pernyataan kontroversial Ahmad Sahroni tentang desakan pembubaran DPR. Saat itu, politikus Partai Nasdem ini menyebut orang-orang yang ingin DPR bubar sebagai "mental tolol".

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.