BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tidak hanya mendapatkan perhatian medis, tempat tinggal dua anak penderita lumpuh layu di Jalan Yos Sudarso, RT 34 Kelurahan Telaga Biru Banjarmasin, juga diperbaiki Pemko Banjarmasin.

Hal itu ungkapkan secara langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, M Yamin, pada Rabu (3/9/2025).

Menurut Yamin, saat ini kondisi rumah keluarga tersebut cukup memprihatinkan, terutama pada bagian atap yang bocor.

"Dengan kondisi rumah seperti itu, bagaimana mereka bisa hidup sehat. Maka dari itu kami segera melakukan perbaikan," katanya.

Saat ini kedua anak tersebut masih menjalani perawatan di RSUD Sultan Suriansyah. Tim medis ujar Yamin masih melakukan observasi lebih lanjut.

"Kami masih menunggu hasil observasi, untuk menentukan langkah penanganan berikutnya," ujarnya.

Yamin berharap anak-anak tersebut dapat kembali pulih dan berjalan normal, mengingat usia mereka masih dalam masa pertumbuhan.

Ke depan Yamin berencana menyiapkan unit layanan khusus, agar bisa lebih maksimal melakukan penanganan kasus serupa.

"Nanti wadah khusus ini sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah, agar penanganan bisa lebih fokus dan terintegrasi," terang Yamin.

Diberitakan sebelumnya, dua anak warga Jalan Yos Sudarso, RT 34 Kelurahan Telaga Biru Banjarmasin, mengalami ganguan kesehatan akibat gizi buruk.

Kakak beradik, Muhammad Ridho Stiawan (15) dan Abhizar Raka Fadilah (8) tersebut menderita penyakit lumpuh layu.

Sebagai bentuk keprihatinan, Wali Kota Banjarmasin, M Yamin menyambangi langsung tempat tinggal mereka, Selasa (2/9/2025).

Pada kesempatan itu, Yamin memastikan agar anak-anak tersebut mendapatkan penanganan.

"Pemerintah harus hadir memenuhi kebutuhan mereka, karena anak-anak ini memiliki hak yang sama untuk tumbuh sehat," katanya.

Kunjungan tersebut ujar Yamin sekaligus menjadi pengingat, bahwa masih ada warga Banjarmasun yang berjuang melawan keterbatasan akibat gizi buruk.

"Tentu ini tanggung jawab bersama, mari kita peduli terhadap anak-anak yang membutuhkan," ucapnya.

Usai mendapatkan dikunjungi, Ridho dan Abhizar langsung dibawa ke RSUD Sultan Suriansyah untuk mendapatkan perawatan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, dr Tabiun Huda berjanji, berupa maksimal membantu penyembuhan dua anak tersebut. 

"Sementara kami tangani di RSUD Sultan Suriansyah dulu, nanti bila masih kurang akan dirujuk ke Faskes yang lebih mumpuni," ujarnya. (mel)