Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Kebakaran melanda sebuah toko kue rumahan bernama Dapoer Salfa di Jalan Warakas 6, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (9/9/2025) sore.
Api muncul diduga akibat kebocoran tabung gas 3 kilogram yang tengah dipasang di dapur produksi kue tersebut.
Peristiwa ini mengakibatkan seorang pegawai perempuan mengalami luka bakar di bagian tangan.
Korban langsung mendapatkan pertolongan setelah api berhasil dipadamkan.
Di sisi lain, kerugian materi akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp 1 juta.
Salah satu pegawai, Andi, menceritakan kronologi saat insiden itu terjadi.
Menurutnya, ada dua tabung gas yang digunakan bersamaan di dapur.
Satu tabung sedang digunakan untuk kompor yang menyala, sementara satu lagi hendak dipasang untuk oven.
"Yang satu kan kompor posisi nyala, yang satu lagi dia mau masang di oven, posisi dia itu dua kali nggak bisa, yang ketiga kali kena samber," ujar Andi.
Ia mengatakan, kobaran api langsung menyambar ketika tabung gas dipasang ulang.
Andi menambahkan, saat kejadian sebagian besar pekerja adalah perempuan.
"Saya cowok satu-satunya, lagi nganter pesanan. Saya langsung ngebut, masih ada gas yang nyala," katanya.
Korban perempuan mengalami luka bakar di bagian tangan setelah tersambar api.
Di dalam rumah produksi, bagian pipa oven juga ikut terbakar akibat sambaran api tersebut.
Komandan Regu Pos Pemadam Kebakaran Warakas Catur menjelaskan, objek yang terbakar adalah tabung gas 3 kilogram.
"Waktu penggantian tabung gas ditinggal sebentar, tiba-tiba ada percikan api," jelas Catur.
Menurutnya, api bersumber dari dapur tempat pembuatan kue dan donat.
Kobaran api sempat membesar sebelum berhasil dikendalikan petugas dan warga.
"Api sempat membesar tapi untuk warga syukur alhamdulillah dapat dipadamkan," ujarnya.