BANJARMASINPOST.CO.ID - Liverpool belum tampil sebaik itu musim ini. Empat kali tim asuhan Arne Slot harus berjuang keras di Liga Primer dan menemukan sesuatu di tengah-tengah kemerosotan performa untuk mengamankan tiga poin.
Namun, Liverpool baru memainkan empat pertandingan di Liga Primer musim ini, dan telah memenangi keempat pertandingan tersebut, dan telah mengawali usaha mereka mempertahankan gelar dengan sempurna, satu-satunya tim yang mampu melakukan hal tersebut.
Kini, laga domestik beristirahat sejenak, dan kampanye Liga Champions dimulai. The Reds akan menjamu Atletico Madrid pada Rabu malam, mengawali fase grup yang terdiri dari delapan pertandingan.
Dikalahkan oleh Paris Saint-Germain yang akhirnya menjadi juara di babak 16 besar musim lalu, Liverpool tahu mereka harus memulai dengan kuat.
Meskipun demikian, finis di posisi puncak yang menakjubkan di fase grup tahun lalu masih menempatkan mereka di posisi yang sulit melawan PSG, yang tampil kurang memuaskan di awal musim.
Liverpool telah memenangi setiap pertandingan di Liga Premier musim ini, tetapi mereka juga kurang memiliki kefasihan dan semangat seperti biasanya di sepertiga akhir.
Florian Wirtz bergabung dengan harga £116 juta pada musim panas, tetapi pemain Jerman itu sejauh ini masih belum tampil maksimal, dan muncul pertanyaan apakah ia harus dicadangkan.
* Awal kehidupan Wirtz di Liverpool
Wirtz, 22 tahun, meninggalkan tanah kelahirannya di Jerman sebagai salah satu pemain terhebat di era modern.
Bahkan, jurnalis Chris Stonadge memujinya sebagai " bakat generasi " setelah memainkan peran penting dalam kesuksesan Bayer Leverkusen meraih gelar juara tak terkalahkan pada musim 2023/24.
Namun tidak dapat disangkal bahwa ia kesulitan untuk tampil gemilang bagi Liverpool asuhan Slot sejauh ini, membantu Hugo Ekitike di Community Shield tetapi gagal mencetak gol dalam empat penampilan pertamanya di liga utama Inggris.
Mungkinkah Liverpool siap menempatkan maestro lini tengah mereka di bangku cadangan? Wirtz, memang, performanya agak di bawah performa terbaiknya sejak bergabung dengan juara Liga Primer, tetapi ia tetap pemain kelas dunia dan akan segera membuktikan kemampuannya.
Dan lagi pula, ia telah menunjukkan tingkat kemampuan yang luar biasa di pentas benua, menjadi bintang Leverkusen di Liga Champions musim lalu dan meraih lima penghargaan Man of the Match, lebih banyak daripada pemain lainnya.
Itu adalah penampilan perdananya dalam kompetisi.
Akan menjadi tindakan yang berani bagi Slot untuk mencadangkan Wirtz menjelang malam pembukaan musim Liga Champions, tetapi pelatih asal Belanda itu dapat membuat keputusan yang lebih kontroversial dengan menarik salah satu tokoh paling berjasa Liverpool dari susunan pemain awal pada Rabu malam.
* Slot bisa dengan berani menyingkirkan jimat Liverpool
Awal musim ini memang tidak mulus bagi Mohamed Salah , namun ia telah mencetak dua gol dan satu assist dalam empat pertandingan di Liga Primer. Inilah Salah. Inilah yang ia lakukan.
Namun, Slot mengadaptasi sistem baru, yang membawa semua keunikan wajah-wajah baru dan bagaimana mereka saling melengkapi, serta bagaimana hal ini memengaruhi formasi yang ada di lapangan.
Bagi Salah yang berusia 33 tahun, salah satu penyerang paling mematikan di Eropa, ini merupakan kurva pembelajaran di akhir kariernya, dengan kualitas barunya di posisi penyerang nomor sembilan yang mengurungnya di sayap kanan.
Tahun lalu, ikon Mesir ini tampil gemilang, bintang utama yang membawa Liverpool meraih gelar Liga Primer.
Di semua kompetisi, ia mencetak 34 gol dan memberikan 23 assist. Di Liga Primer, 47 keterlibatannya dalam gol memecahkan rekor musim 38 pertandingan. Gary Neville dari Sky Sports menyebutnya sebagai "superstar", dan siapa yang bisa membantahnya?
Namun, ia masih berjuang, menghabiskan sebagian besar waktunya di luar alur pertandingan sejauh ini. Menyarankan agar ia dicoret sama saja dengan menerima kebingungan dari banyak orang, tetapi inilah kenyataannya.
Musim masih baru, jadi buatlah apa pun yang Anda inginkan dari data di bawah ini, tetapi dengan Sofascore mencatat peta panas Salah telah ditarik agak lebih dekat ke garis sentuh, jelas bahwa peran baru telah diberikan kepadanya, perubahan yang halus.
Salah mungkin mendapat keuntungan dari jeda dalam aksi, diizinkan masuk ke lapangan setelah jeda dan memangsa kaki yang lelah.
Ini tidak akan menjadi kejadian biasa, sama sekali tidak, tetapi dengan Jeremie Frimpong yang menunggu di sayap dan tampil mengesankan di bangku cadangan melawan Burnley, mungkin itu bukan ide terburuk di dunia, menambahkan energi dan kecepatan dalam permainan melawan tim Atletico yang tidak akan menikmati apa pun selain meniadakan ancaman serangan The Reds.
Liverpool mungkin belum menunjukkan performa terbaiknya musim ini, tetapi mereka telah meraih 12 poin dari 12 pertandingan di Liga Primer. Salah berperan besar dalam pencapaian tersebut.
Derby Merseyside menanti pada hari Sabtu, dan meskipun atletis dan kebugaran pemain sayap kanan itu merupakan hal yang luar biasa, ia mungkin akan mendapat keuntungan dari turun ke lapangan pada pertandingan ini, masih siap untuk memasuki lapangan dan membuat sesuatu terjadi setelah jeda.
Selama 99 persen karier Salah di Liverpool, mencadangkannya di laga-laga penting terasa tak masuk akal. Mungkin masih terasa demikian.
Namun, pemain veteran berusia 33 tahun ini menemukan segudang bakat menyerang baru untuk meringankan bebannya, dan penampilan pembukanya musim ini masih jauh dari memuaskan, meskipun ketajamannya yang khas masih terasa.
Atletico akan menggunakan struktur pertahanan yang kaku, dan mereka akan berusaha menetralisir Salah dan memotong jalur kreativitas dari sisi kanan.
Dan, bagaimanapun juga, Salah akan tetap siap untuk peran besar sepanjang babak kedua, dan mengingat kecenderungan Liverpool saat ini untuk mencetak gol di menit-menit akhir, bukankah Raja Mesir yang baru bermain di menit-menit akhir akan menjadi hal yang baik, jika tim Slot membutuhkan gol?
(Banjarmasinpost.co.id)
