Grid.ID- Menghadapi pemain padel bertubuh tinggi seringkali menimbulkan tantangan tersendiri di lapangan. Postur mereka yang menjulang dapat memberi keuntungan dalam jangkauan dan pukulan smash.

Namun, hal itu bukan berarti mereka tak bisa dikalahkan. Dengan strategi tepat, setiap pemain padel bisa menemukan celah untuk mengimbangi bahkan mengungguli lawan dengan tubuh lebih besar.

Pemain padel tinggi memang memiliki beberapa keuntungan alami. Sebagaimana dikutip dari Club Padel, jangkauan mereka lebih luas, memungkinkan untuk meraih bola yang sulit dijangkau lawan dengan tinggi badan normal.

Selain itu, smash dari posisi lebih tinggi dapat menghasilkan pukulan keras dengan sudut tajam, membuat lawan kesulitan mengembalikan bola. Mereka juga cenderung mendominasi area net, memotong bola sebelum sempat memantul.

Meski demikian, kelebihan itu datang dengan sejumlah kelemahan yang bisa dimanfaatkan. Pemain padel tinggi sering kesulitan menghadapi bola rendah.

Untuk meraih bola semacam itu, pemain bertubuh tinggi harus menunduk atau membungkuk lebih dalam. Hal itu sering kali memperlambat pergerakan.

Selain itu, footwork mereka biasanya kurang lincah untuk menghadapi gerakan kecil dan cepat yang khas dalam permainan padel. Serangan ke arah tubuh pun kerap membuat mereka kesulitan bereaksi tepat waktu.

Nah, salah satu trik melawan pemain padel tinggi adalah memanfaatkan bola rendah. Dengan mengirim bola lembut ke arah kaki, lawan dipaksa untuk menekuk badan lebih dalam, membuka peluang bagi kesalahan. Selain itu, serangan cepat ke arah tubuh lawan di area net bisa menjadi senjata ampuh karena mereka cenderung lambat menghindar.

Dikutip dari The Padel School, Senin (22/9/2025), lob juga bisa menjadi strategi mengejutkan. Meskipun terlihat berisiko melawan pemain padel tinggi, lob tetap efektif jika dilakukan dengan cepat dan bertenaga.

Bila lawan kurang percaya diri dalam melakukan smash, lob tinggi bisa membuat mereka kesulitan mengambil posisi yang tepat. Sebaliknya, gunakan lob cepat untuk memaksa mereka bergerak lebih lincah, yang seringkali menjadi kelemahan utama pemain dengan postur tinggi.

Sebagai perbandingan, di level dunia, terdapat pemain padel tertinggi bernama Coello (190 cm) dan yang terpendek Chingotto (170 cm). Keduanya sama-sama bisa tampil dominan, membuktikan bahwa tinggi badan tidak selalu menentukan kemenangan. Justru strategi cerdas dan kemampuan membaca permainanlah yang lebih berperan besar.

Menghadapi pemain padel tinggi pada dasarnya bukan soal mengalahkan fisik mereka, melainkan mengeksploitasi kelemahan teknis. Variasi pukulan, kecepatan gerak, serta kemampuan membaca ritme permainan akan menjadi kunci.

Dengan memadukan serangan ke kaki, pukulan ke arah tubuh, dan lob yang tepat sasaran, peluang menang akan semakin terbuka lebar. Bagaimana, tertarik mencoba?