Airlangga Hartarto kepergok dorong Dedi Mulyadi saat akan foto dengan Jusuf Kalla. Ekspresi KDM justru jadi sorotan.
Dunia maya digemparkan oleh beredarnya video pendek yang menampilkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, tampak mendorong Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Seperti apa momennya?
Baru-baru ini, Airlangga Hartarto kepergok dorong Dedi Mulyadi saat akan foto dengan Jusuf Kalla. Ekspresi KDM justru jadi sorotan.
Hal itu bisa dilihat melalui akun TikTok @bangato92. Dalam video yang ramai beredar di media sosial, termasuk TikTok, terlihat Dedi Mulyadi, Jusuf Kalla, Airlangga, serta beberapa orang lainnya tengah meninjau mobil yang dipamerkan di sebuah acara.
Tak lama kemudian, Airlangga tampak mendorong Dedi agar dirinya dapat berfoto di sebelah Jusuf Kalla bersama para wartawan yang meliput.
"Foto dulu sini pak," ucap Airlangga kepada Jusuf Kalla.
Tak lama kemudian, Airlangga terlihat menepuk lengan Dedi sambil berkata “geser” agar bisa berdiri lebih dekat dengan JK, sapaan akrab Jusuf Kalla. Mengetahui dirinya digeser, Dedi Mulyadi tidak memperlihatkan reaksi negatif, meski tampak sedikit kaget dengan tindakan tersebut.
"Siap siap, geser pak," ujar Dedi Mulyadi.
Berdasarkan hasil penelusuran, momen itu terjadi dalam acara bertajuk “3 Juta Ekspor bagi Indonesia: Perjalanan Tumbuh Bersama Membangun Kesejahteraan Bangsa.” Acara tersebut digelar di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang, Jawa Barat, pada Kamis, 9 Oktober 2025.
Sontak unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar dari para netizen. Banyak yang menyoroti sikap Airlangga Hartarto pada Dedi Mulyadi.
"GK ada yg salah. KDM gk tau JK dibelakang Airlangga kasih tau geser ada sesepuh itu aja," tulis akun Bro Satria
"Cara menggesernya kurang sopan," tulis Igo Story
"Itu ga ada yng berlebihan hnya menggeser agar pak jk berada ditengan tengah mreka...... terlau berlebihan aja menanggapi," tulis akun Abang Zarot Arwana
"Tapi pak Yusuf Kalla malah pegang pinggang pak KDM waktu didorong," tulis akun loveSunghoon
"Kasian bapa Gubenur dia orang baik, kenapa didorong," tulis akun yani mulyani
Sampai saat ini, baik Dedi Mulyadi maupun Airlangga Hartarto belum mengklarifikasi soal potongan video yang viral tersebut.
Melansir dari TribunJabar.id, Dedi Mulyadi lahir di Kabupaten Subang pada 11 April 1971 dari seorang ayah bernama Sahlin Ahmad Suryana dan ibu bernama Karsiti. Dedi adalah putra terakhir dari sembilan bersaudara.
Sejak remaja, Dedi yang berkuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Purnawarman Purwakarta dan aktif di berbagai organisasi mulai dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) hingga Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).
Dedi lulus kuliah tahun 1999 dan langsung terpilih sebagai anggota DPRD Purwakarta periode 1999-2004 melalui Partai Golkar. Namun di tahun 2003, dia diminta mendampingi Lily Hambali maju Pilkada Purwakarta dan akhirnya terpilih sebagai wakil bupati.
Setelah itu, Dedi dipercaya menjabat Ketua DPD Golkar Purwakarta pada 2004-2007. Pada Pilkada 2008, Dedi mencalonkan diri menjadi Bupati berpasangan dengan Dudung B Supardi.
Dedi kembali mencalonkan diri sebagai petahana bersama wakilnya, Koswara untuk Pilkada 2013. Dia menang lagi dan kembali memimpin Purwakarta untuk periode 2013-2018.
Perjalanan karier politiknya semakin moncer ketika dia terpilih secara aklamasi menjadi Ketua DPD Golkar Jabar pada 2016. Dedi sempat mencalonkan Gubernur Jabar pada 2018 berpasangan dengan Deddy Mizwar, namun pasangan ini kalah. Dedi kemudian nyaleg di DPR RI pada 2019 dan menang.
Pada 2023, Dedi Mulyadi mengakhiri hubungannya dengan Partai Golkar. Dia kemudian bergabung dengan Partai Gerindra akhirnya memenangkan Pilgub Jabar 2024 bersama Erwan Setiawan.
