Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Memasuki triwulan IV tahun 2025, penyaluran Dana Desa (DD) Tahap II di Kabupaten Sampang, Madura tersendat, Selasa (14/10/2025).
Dari total 180 desa, sebanyak 128 desa belum bisa mengajukan pencairan karena terkendala gangguan teknis pada aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sampang, Sudarmanto, mengatakan bahwa, hingga saat ini baru 52 desa yang berhasil mengajukan pencairan dana desa.
"Siskeudes mengalami trouble, sehingga operator desa tidak bisa masuk ke sistem untuk proses pengajuan," ujarnya.
Menurutnya, seluruh desa di Sampang telah menyelesaikan pencairan Dana Desa Tahap I.
Namun untuk pencairan tahap kedua, pemerintah desa diwajibkan melampirkan sejumlah persyaratan tambahan.
"Di antaranya laporan realisasi penyerapan tahap I minimal 60 persen dan capaian keluaran sebesar 40 persen," terangnya.
Ia menegaskan, keterlambatan pengajuan pencairan ini berpotensi menghambat berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang sudah direncanakan pada akhir tahun.
"Kami berharap syarat pencairan segera dilengkapi dan sistem Siskeudes bisa segera normal. Saat ini kami menunggu kabar perbaikan dari tim teknis," tutupnya.