DFW Indonesia dan Pemkab Pekalongan Ajak Warga Pesisir Melek Perlindungan Sosial
raka f pujangga October 14, 2025 07:32 PM

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan akses masyarakat terhadap program perlindungan sosial, DFW Indonesia bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan menggelar kegiatan 'Pekan Perlindungan Sosial- Hari Sehat Bersama' di Desa Pecakaran dan Balai Desa Api-Api, Kecamatan Wonokerto, Minggu (12/10/2025).

Kegiatan yang menjadi bagian dari Program PROSPER (Protecting Rural & Ocean-dependent Societies through Participatory Economic Resilience) ini menghadirkan layanan kesehatan gratis, edukasi jaminan sosial, dan sosialisasi pola hidup sehat.

Melalui kegiatan tersebut, masyarakat pesisir diajak untuk lebih memahami hak dan manfaat perlindungan sosial, sekaligus cara mengakses layanan kesehatan secara mandiri.

Koordinator Proyek DFW Indonesia, Nabiyya Perennia, mengatakan kegiatan ini bertujuan memperkuat ketahanan sosial masyarakat pesisir terhadap risiko ekonomi dan kesehatan akibat perubahan iklim.

"Kami ingin memastikan masyarakat desa memahami bahwa perlindungan sosial dan kesehatan merupakan hak setiap warga."

"Melalui pendekatan edukatif dan pelayanan langsung, manfaatnya bisa dirasakan secara nyata," ujarnya saat rilis yang diterima Tribunjateng.com, Selasa (14/10/2025).

Kegiatan ini juga didukung oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan dan BPJS Ketenagakerjaan. 

Warga yang hadir mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tekanan darah, gula, dan kolesterol, serta bisa berkonsultasi langsung dengan tenaga medis dari Puskesmas Wonokerto.

Pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Mochamad Supriyadi, menilai kegiatan ini efektif memperluas jangkauan layanan kesehatan bagi masyarakat desa.

"Kolaborasi seperti ini sangat membantu kami menjangkau masyarakat yang selama ini kesulitan datang ke fasilitas kesehatan," ujarnya.

Sementara itu, Gigih Waluyo dari BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan menjelaskan berbagai program perlindungan sosial bagi pekerja formal dan informal, termasuk program Perisai yang menyasar nelayan, pedagang, dan buruh harian.

"Melalui kegiatan ini, masyarakat menjadi lebih tahu hak-hak jaminan sosial mereka dan bisa langsung berkonsultasi dengan petugas," terangnya.

Antusiasme warga terlihat tinggi. 

Mereka datang dari berbagai kalangan nelayan, ibu rumah tangga, buruh tambak, hingga pedagang ikan untuk memeriksakan kesehatan dan mencari informasi seputar jaminan sosial.

Slamet warga Desa Desa Pecakaran mengapresiasi kegiatan tersebut.

"Aksi Sehat Bersama ini sangat bermanfaat, terutama bagi warga lanjut usia yang jarang mendapat layanan kesehatan langsung di desa," katanya. (Dro)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.