TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Dalam rangka meningkatkan kepercayaan diri dan profesionalitas pelaku usaha perempuan, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Brebes menggelar seminar bertema “Etika Berpenampilan bagi Pengusaha Perempuan: Tampil Profesional, Tampil Percaya Diri”.
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 peserta, terdiri dari anggota IWAPI dan pelaku UMKM perempuan di Dedy Jaya Hotel pada Senin (20/10/2025).
Acara ini menghadirkan Wiyanti, dosen Program Studi D3 Perhotelan Universitas Harkat Negeri, sebagai narasumber utama.
Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan bahwa penampilan profesional merupakan bagian penting dari citra diri dan strategi pemasaran dalam dunia bisnis.
“Etika berpenampilan sangat penting bagi pengusaha perempuan, karena penampilan merupakan penilaian pertama (first impression) yang terbentuk dalam beberapa detik. Penampilan mempengaruhi persepsi orang lain terhadap kepercayaan, kompetensi, dan kredibilitas kita. Penampilan yang sesuai juga menjadi bagian dari personal branding dan memudahkan proses negosiasi maupun membangun jaringan profesional,” jelas Wiyanti.
Sementara itu, Ketua DPC IWAPI Kabupaten Brebes, Yanti Ria, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk membekali anggota IWAPI dan pelaku UMKM agar lebih memahami pentingnya menjaga penampilan sesuai nilai etika, budaya lokal, dan konteks profesional.
“Kegiatan ini bertujuan agar para pengusaha perempuan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana tampil profesional tanpa meninggalkan jati diri dan nilai budaya. Kami berharap para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan kepercayaan diri dan daya saing usaha mereka,” ujar Yanti.
Seminar ini berlangsung secara interaktif, di mana peserta juga diajak berdiskusi dan melakukan simulasi sederhana mengenai cara berbusana, berkomunikasi, serta membawa diri dengan percaya diri di berbagai situasi bisnis.
Melalui kegiatan ini, IWAPI Brebes berharap dapat terus memperkuat kapasitas para anggotanya dalam membangun citra profesional, sekaligus menjalin kolaborasi positif dengan institusi pendidikan seperti Universitas Harkat Negeri, yang berkomitmen mendukung pemberdayaan perempuan melalui edukasi dan pendampingan berkelanjutan. (***)
