Ginjal memiliki peran penting dalam tubuh, yaitu menyaring darah dan menjaga keseimbangan cairan. Karena itu, menjaga kesehatan ginjal perlu menjadi perhatian sejak dini.
Selain air putih, beberapa jenis minuman tertentu juga diketahui dapat membantu mendukung fungsi ginjal dan mencegah pembentukan batu ginjal. Walau sebagian besar temuan masih memerlukan penelitian lanjutan, berikut sejumlah minuman yang menurut studi dapat membantu menunjang kesehatan ginjal, seperti dikutip dari GopdRx.
1. Jus Cranberry
Jus cranberry mengandung antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Kandungan tersebut juga diyakini dapat menurunkan risiko infeksi saluran kemih (ISK) karena mampu mencegah bakteri menempel pada dinding saluran kemih.
Sebagian besar ISK memang tidak sampai mengganggu fungsi ginjal. Namun, pada beberapa kasus, infeksi dapat naik hingga ke ginjal dan menyebabkan kondisi yang disebut pielonefritis. Para ilmuwan menduga, jus cranberry bermanfaat mencegah hal ini dengan cara menghambat bakteri menempel pada dinding ginjal.
Pilih jus cranberry tanpa tambahan gula atau rendah gula, karena konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan tekanan darah dan kadar gula darah, dua faktor yang berpotensi merusak ginjal.
Namun, penelitian kecil menemukan jus cranberry juga dapat meningkatkan risiko batu ginjal tertentu, seperti batu kalsium oksalat dan kadar asam urat, meski menurunkan risiko batu jenis brushite.
2. Jus Wortel
Penelitian menunjukkan konsumsi dua gelas (sekitar 480 ml) jus wortel per hari memiliki efek antioksidan yang baik bagi tubuh. Meski belum ada studi langsung pada manusia terkait kesehatan ginjal, beberapa penelitian pada hewan menunjukkan hasil menjanjikan.
Pada uji coba terhadap tikus, ekstrak akar wortel terbukti membantu melindungi ginjal dari kerusakan akibat obat nefrotoksik. Studi lain juga menemukan wortel mampu mencegah cedera ginjal pada hewan percobaan.
3. Jus Bit
Jus bit juga kaya antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan secara umum. Dalam penelitian pada tikus dengan diabetes, konsumsi jus bit membantu menjaga kesehatan ginjal, bahkan dapat mencegah dan memperbaiki sebagian kerusakan ginjal akibat diabetes.
Selain itu, jus bit dapat membantu menurunkan tekanan darah, faktor risiko utama gangguan ginjal. Namun, perlu diperhatikan jus bit mengandung oksalat tinggi, senyawa alami yang dapat meningkatkan risiko batu ginjal tipe kalsium oksalat.
Bagi individu dengan riwayat batu ginjal, sebaiknya membatasi konsumsi jus bit. Umumnya, 1 gelas (sekitar 240 ml) per hari masih tergolong aman.
Sebagai catatan, konsumsi jus bit dapat menyebabkan urin dan feses berwarna kemerahan hingga dua hari setelah diminum, hal yang tidak berbahaya.
4. Teh
Teh merupakan minuman populer yang kerap dikaitkan dengan manfaat kesehatan, termasuk untuk ginjal. Namun, hasil penelitian masih beragam. Beberapa studi menunjukkan konsumsi 2-4 cangkir teh (baik hijau, hitam, maupun oolong), terutama jika diminum bersama susu tanpa pemanis, dapat melindungi ginjal, sementara studi lain tidak menemukan efek signifikan.
Teh hijau mengandung katekin, sejenis antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dan dapat mendukung kesehatan ginjal. Konsumsi ringan hingga sedang (2-4 cangkir per hari) diyakini aman dan bermanfaat.
5. Air Putih
Air putih tetap menjadi pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan ginjal. Sebuah studi besar terhadap lebih dari 50.000 orang dewasa menemukan individu yang rutin minum air dalam jumlah cukup memiliki risiko lebih rendah mengalami gangguan ginjal.
Pada pasien penyakit ginjal kronis, asupan air yang memadai juga dapat membantu memperlambat progres penyakit menuju gagal ginjal. Secara umum, disarankan minum sekitar 4-8 gelas air putih per hari, tergantung berat badan, tingkat aktivitas, serta kondisi kesehatan masing-masing individu.
Tanda hidrasi baik antara lain frekuensi buang air kecil setiap 2-4 jam sekali dan warna urin yang jernih kekuningan muda.







