Kronologi Penemuan 2 Korban Tewas Kecelakaan Jet Ski di Teluk Manado
Isvara Savitri November 04, 2025 08:32 PM

TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan dua korban tenggelam usai sebuah jetski kecelakaan di Teluk Manado, Sulawesi Utara, Selasa (4/11/2025).

Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kepala Unit Siaga Kantor SAR Manado, Dwi Oktavianus, mengatakan korban pertama atas nama Ridwan Tolah (25) ditemukan pada pukul 09.30 Wita.

Ia ditemukan di kedalaman 20 meter dengan jarak sekitar 60 meter dari lokasi awal kejadian.

“Kebetulan visibility-nya clear, jadi korban bisa terlihat. Korban langsung kami evakuasi dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Okta ketika ditemui.

JET SKI - Potret Jet ski yang mengalami insiden kecelakaan laut di Teluk Manado, Sulut pada Senin, 3 November 2025. Pantauan TribunManado.co.id pada Selasa, 4 November 2025, jet ski tersebut tersandar di Dermaga Manado Bay, Kawasan Megamas, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
JET SKI - Potret Jet ski yang mengalami insiden kecelakaan laut di Teluk Manado, Sulut pada Senin, 3 November 2025. Pantauan TribunManado.co.id pada Selasa, 4 November 2025, jet ski tersebut tersandar di Dermaga Manado Bay, Kawasan Megamas, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut). (Fernando Lumowa/TribunManado.co.id)

Sementara korban kedua, Wandi Haikal (19), ditemukan pada pukul 11.40 Wita di kedalaman yang sama, yakni 20 meter, dan berjarak sekitar 30 meter dari titik awal korban dilaporkan tenggelam.

Kedua korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Manado untuk penanganan lebih lanjut.

Menurut Okta, yang menjadi tantangan dalam proses pencarian adalah arus bawah laut yang cukup deras.

Namun, para penyelam profesional yang terlibat mampu menyesuaikan diri dengan kondisi alam di bawah permukaan air.

Selain itu, pihaknya juga sempat melihat adanya video yang viral di media sosial tentang buaya di Teluk Manado.

Meski begitu, Okta menegaskan pihaknya belum bisa membenarkan informasi tersebut.

Hingga kini belum ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa video atau foto yang beredar benar-benar menampilkan buaya di sekitar lokasi.

Sejauh proses evakuasi, tim SAR gabungan juga tak menemukan buaya tersebut.

"Tapi tentu kami tetap mawas diri, karena informasi semacam itu bisa menjadi perhatian agar tim lebih berhati-hati,” jelasnya.(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.