Akan Kembali Diuji Coba, BBPJN Jatim-Bali Lakukan Setting Traffic Light JLU Lamongan
Titis Jati Permata November 05, 2025 04:32 PM
Ringkasan Berita:
  • Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali masih harus melakukan beberapa tahapan sebelum Jalan Lingkar Utara (JLU) Lamongan resmi dibuka. Hasil Rapat, JLU akan kembali dibuka untuk ujicoba
  • Setting traffic light di pintu masuk sisi barat JLU.akan dilakukan BBPJN, Kamis (6/11/2025).
  • PUPR, Dishub Propinsi, Polres Dan Polda Jatim juga memberikan beberapa catatan jika ada kepastian JLU Lamongan diujicoba kembali.

 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Sebelum Jalan Lingkar Utara (JLU) Lamongan resmi dibuka, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali akan melakukan beberapa tahapan.

Dari hari rapat virtual koordinasi bersama BBPJN dengan Forum Lalulintas, Selasa (4/11/2025) , seluruh peserta rapat menyetujui ujicoba operasional JLU 

"Hasil rapat bersama BBPJN dan Forum Lalulintas kemarin sepakat untuk segera dibuka kembali ujicoba JLU," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lamongan, Dianto Hari Wibowo saat konfirmasi, Rabu (5/11/2025).

Dibuka Kembali untuk Uji Coba

Anggota forum rapat, kata Dianto, semua telah menyetujui agar JLU dibuka kembali untuk ujicoba.

Dari kesepakatan itu, dengan catatan tetap dilakukan evaluasi dan penambahan kekurangan sarana dan prasarana, jika ujicoba dibuka kembali.

Menurut Dianto, untuk persiapan kembali ujicoba JLU, BBPJN masih harus melakukan setting traffic light di pintu masuk sisi barat JLU.

Selain itu harus memasang concrete barrier di median tengah.

"Keputusan pembukaan ujicoba JLU masih harus melihat kondisi setelah pelaksanaan setting APILL," ujarnya.

Sedangkan PUPR, Dishub Propinsi, Polres Dan Polda Jatim juga memberikan beberapa catatan jika ada kepastian JLU Lamongan diujicoba kembali.

Warga Sempat Tutup JLU

Diberitakan, saat ujicoba JLU sempat diprotes warga karena  Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) berupa traffic light  belum ada di dua titik persimpangan Jalan Lingkar Utara  (JLU) Balun-Sukorejo, Dlanggu-Sidokumpul sudah tuntas terpasang, dan JLU masih ditutup untuk kendaraan roda empat ke atas.

Warga sampai harus menutup JLU dari arah barat maupun timur. Mereka menuntut pada BBPJN untuk melengkapi traffic light di  dua persimpangan tersebut.

Tuntutan warga direspon BBPJN dan JLU ditutup kembali sampai traffic light terwujud.

Traffic light tuntas diwujudkan di dua persimpangan. Namun BBPJN belum juga membuka JLU, karena masih harus  ada penambahan sarana prasarana yang belum cukup.

Pengendara Nekat Menerobos JLU

Meski dinyatakan oleh BBPJN masih belum dibuka, namun dalam tiga hari terakhir ini nampak sejumlah kendaraan roda empat, termasuk dump truck nekat menerobos JLU.

Mobil pribadi, truk dan jenis mobil pikap terlihat melintas  dari arah timur dan barat JLU. Bahkan puluhan barrier beton penutup jalan di tiga persimpangan di Deket-Keputran, Sidokumpul-Dlanggu, dan Balun-Sukorejo dibongkar dan digeser agar kendaraan roda empat ke atas bisa melintas.

Sementara beton penghalang di pintu keluar masuk JLU di ujung timur Deket dan ujung barat Plosowahyu juga dibuka. Melintasnya  mobil  jenis dump truck maupun mobil pribadi ini membahayakan pengguna jalan yang melintas di tiga persimpangan.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.