Ringkasan Berita:

• Maskapai penerbangan Super Air Jet terbang perdana di rute Jakarta - Kediri mulai hari ini, Senin, 10 November 2025. 
• Penerbangan Super Air Jet dari Jakarta ke Kediri dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu setiap Senin, Rabu dan Jumat menggunakan Airbus A320-200.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai penerbangan Super Air Jet hari ini terbang perdana dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) ke Bandara Dhoho (DHX) di Kediri, Senin, 10 November 2025.

Penerbangan Super Air Jet dari Jakarta ke Kediri dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu setiap Senin, Rabu dan Jumat menggunakan Airbus A320-200.

Penerbangan dari Jakarta ke Kediri dilakukan pukul 10.20 WIB dan dari Kediri ke Jakarta pukul 12.30 WIB dengan free bagasi 10 kilogram untuk setiap penumpang.

Penerbangan perdana Super Air Jet Jakarta ke Kediri ini sekaligus mengisi kekosongan penerbangan dari dan ke Kediri setelah Citilink menghentikan penerbangannya dari CGK ke DHX dua kali sepekan sejak sekitar Juni 2025 lalu.

Tiket penerbangan dari Jakarta ke Kediri ini bisa didapatkan melalui platform Traveloka dan Book Cabin.

Akun Instagram Bandara Dhoho di @dhoho.international.airport empat hari lalu mengabarkan, penerbangan perdana Super Air Jet Jakarta - Kediri ini bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November.

"Tepat di Hari Pahlawan, sejarah baru terukir di langit Kediri. Bandara Internasional Dhoho (DHX) resmi menyambut penerbangan komersial perdana! 

Selamat datang Super Air Jet yang telah membuka rute Jakarta (CGK) - Kediri (DHX) PP," tulis akun tersebut.

Kabar Super Air Jet akan membuka rute Jakarta-Kediri pertama kali diungkap Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di akun Instagram-nya @dhitopramono pada Jumat, 24 Oktober 2025.

"Alhamdullilah, Bandar Udara Internasional Dhoho beroperasi kembali. Super Air Jet dijadwalkan akan terbang perdana pada 10 November nanti Kediri - Jakarta PP dengan seminggu 3 kali penerbangan (Senin, Rabu, Jumat).

Piye jos jis to? Monas - SLG luweh cepet kan? ada yang sudah pesan tiketnya?" tulis Hanindhito.

Citilink tidak menerbangi lagi rute dari Jakarta ke Kediri sejak Juni 2025 karena alasan keterbatasan pesawat karena sedang dilakukan perawatan berkala.

PT Angkas Pura I sebagai operator Bandara Dhoho Kediri menjanjikan Citilink hanya berhenti beroperasi sampai 31 Juli 2025 saja.

Namun, memasuki bulan Agustus, lalu ke September dan Oktober, Citilink masih belum kembali terbang ke Kediri.

Citilink semula memiliki jadwal terbang dari Jakarta ke Kediri dua kali sepekan setiap Selasa dan Sabtu menggunakan Airbus A320 CEO berkapasitas 180 penumpang.

Penerbangan perdana Citilink ke Kediri saat itu dilakukan pada Jumat, 5 April 2024. 

Bandara Dhoho Kediri dibangun sepenuhnya oleh PT Gudang Garam Tbk melalui anak usahanya PT Surya Dhoho Investama. 

Pengoperasian bandara ini dipercayakan kepada Angkasa Pura Indonesia dan mulai beroperasi komersial sejak 29 Maret 2023 dengan skema Kerja Sama Operasional (KSO).

Bandara Dhoho memiliki panjang landasan pacu atau runway 3.300 meter x 45 meter dan bisa didarati pesawat berbadan besar (wide body) Boeing 777-300ER dan Boeing A380.

Bandara ini dilengkapi dengan terminal penumpang seluas 28 ribu meter persegi yang bisa mengakomodir 1,5 juta penumpang per tahun, apron (area parkir pesawat) untuk 12 pesawat narrow body dan tiga wide body, serta apron VIP dengan kapasitas empat small aircraft atau satu narrow body.

Fasilitas penunjang lainnya adalah garbarata. Kapasitas bandara ini bisa ditingkatkan hingga dua kali lipat.