FIFA Resmi Mencari 3 Dalang Naturalisasi Ilegal Pemain Timnas Malaysia
Sasongko Dwi Saputro November 18, 2025 06:15 PM

BOLASPORT.COM - FIFA secara resmi bakal mencari sosok dalang di balik pemalsuan dokumen tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.

FIFA telah resmi menjatuhi hukuman kepada FAM dan tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia sejak September 2025.

Mereka adalah Facundo Garces, Jon Irazabal, Hector Hevel, Joao Figueiredo, Imanol Machuca, Rodrigo Holgado, dan Gabriel Palmero.

Mereka didakwa telah melanggar Artikel 22 Kode Disiplin FIFA tentang pemalsuan dokumen.

FAM menyetor nama kakek atau nenek dari para pemain dengan mengklaim bahwa mereka lahir di Malaysia.

Berdasarkan perkembangan terkini, FIFA telah menolak seluruh banding FAM atas kasus tujuh pemain naturalisasi ilegal Timnas Malaysia.

Kini, FIFA memerintahkan penyelidikan internal kepada FAM secara langsung.

Tindakan ini dilakukan usai FAM gagal menemukan aktor di balik pemalsuan dokumen naturalisasi pemain Timnas Malaysia.

Investigasi ini dilakukan untuk memberi sanksi lebih lanjut kepada pejabat FAM yang berwenang atas kasus ini.

"Oleh karena itu, Komite menginstruksikan Sekretariat untuk segera mengambil langkah-langkah guna meluncurkan investigasi formal terhadap operasi internal FAM,"tulis poin 301 dalam keputusan resmi Komite Banding FIFA kepada FAM.

"Investigasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi individu-individu yang bertanggung jawab atas pemalsuan dokumen, menilai kecukupan dan efektivitas mekanisme kepatuhan dan tata kelola internal FAM, dan menentukan apakah tindakan disipliner tambahan diperlukan terhadap pejabat FAM," lanjut poin 301.

Karena itu, FIFA bakal mengawali penyelidikan atas peran tiga sosok penting dari skandal naturalisasi tujuh pemain Timnas Malaysia.

Sosok pertama adalah Datuk Noor Azman Rahman selaku Sekretaris Jenderal FAM.

Sementara dua nama berikutnya adalah agen pemain berlisensi FIFA yang bernama Nicolas Puppo dan Frederico Moraes.

FIFA bakal mengkaji sejauh mana peran ketiga sosok tersebut.

"Sebagai fokus awal, investigasi harus mengkaji peran Sekretaris Jenderal FAM dan dua agen FIFA berlisensi yang disebutkan dalam proses ini Bapak Nicolás Puppo dan Bapak Frederico Moraes."

"Keterlibatan mereka menimbulkan kekhawatiran serius yang patut dicermati secara menyeluruh," tulis poin 302 dalam putusan resmi Komite Banding FIFA kepada FAM.

Selain itu, Komite Banding memerintahkan Sekretariat FIFA untuk memeriksa keterlibatan para pemain ilegal Timnas Malaysia yang turun dalam tiga laga persahabatan terakhirnya.

"Secara paralel, Komite menginstruksikan Sekretariat untuk memulai investigasi terpisah terkait penempatan pemain yang tidak memenuhi syarat dalam konteks tiga pertandingan persahabatan yang disebutkan dalam proses ini."

"Investigasi ini akan menentukan keadaan di mana beberapa Pemain berpartisipasi dan apakah sanksi lebih lanjut diperlukan," tulis poin 303 putusan Komite Banding FIFA kepada FAM.

Karena beratnya sifat pelanggaran yang dilakukan Malaysia, FIFA juga memerintahkan negara kelahiran pemain ilegal untuk bertindak keras.

Sekretariat FIFA bakal bekerja sama dengan otoritas hukum di Brasil, Argentina, Belanda, Spanyol, dan Malaysia untuk menyelesaikan kasus ini.

"Akhirnya, mengingat sifat dan beratnya pelanggaran terutama pemalsuan dokumen resmi Komite mengarahkan Sekretariat untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna memberi tahu otoritas pidana yang berwenang di Brasil, Argentina, Belanda, Spanyol, dan Malaysia."

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.