Ringkasan Berita:
- Kecelakaan maut di Jateng Kamis 20 November 2025
- Seorang sopir tewas akibat insiden ini
- Kecelakaan tunggal truk
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (20/11/2025).
Tepatnya kecelakaan di Jalan Kalibening-Gumawang Kidul, Kelurahan Lamuk, Kecamatan Sukoharjo.
Insiden itu melibatkan kendaraan truk yang mengalami kecelakaan tunggal.
Peristiwa nahas tersebut mengakibatkan seorang sopir tewas.
Sebuah truk bermuatan salak terperosok masuk ke jurang sedalam kurang lebih 50 meter.
Akibat kejadian ini, pengemudi truk dikabarkan meninggal.
Sementara kendaraan mengalami kerusakan parah.
Video kejadian kecelakaan tersebut juga sempat beredar luas di media sosial.
Dalam rekaman tersebut terlihat truk berada di dasar jurang dengan posisi terguling.
Dalam video terlihat warga berkerumun menyaksikan peristiwa tersebut.
Saat dihubungi, Kasubsi Penmas Sie Humas Polres Wonosobo, Aipda Nanang D.P. Wibowo membenarkan kejadian tersebut.
"Kecelakaan terjadi pagi tadi pukul 05.00 WIB, melibatkan sebuah truk Isuzu bernomor polisi R-9650-OD terperosok ke jurang sedalam kurang sekitar 50 meter," ujarnya.
Truk tersebut dikemudikan Basir (57), warga Parakancanggah, Kabupaten Banjarnegara.
Saat kecelakaan terjadi, truk diketahui mengangkut salak sekitar delapan ton.
Truk melaju dari arah Kalibening menuju Gumawang Kidul.
Sesampainya di lokasi, jalan cor beton yang menanjak dan menikung ke kiri diduga menjadi penyebab truk tidak kuat menanjak.
Kendaraan kemudian oleng ke kiri dan terperosok ke kebun warga sedalam kurang lebih 50 meter.
Benturan keras membuat pengemudi mengalami memar di kepala dan tangan kanan.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian segera menolong dan membawa korban ke RSUD Banjarnegara.
Sayangnya, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
"Korban meninggal dunia di RS Banjarnegara dan tadi langsung dimakamkan," ucap Aipda Nanang.
Selain menimbulkan korban jiwa, truk mengalami kerusakan cukup parah.
Kerugian material akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp10 juta.
Pihak kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta meminta keterangan saksi-saksi.
"Proses penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan," imbuhnya.
Warga diimbau untuk berhati-hati saat melintas di jalan menanjak dan menikung tersebut, terutama kendaraan berat.
10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara
Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.
4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.
5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.
6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.
7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.
8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.
9. Jangan lawan arus.
10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.
(TribunJakarta.com)
WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK
Tayang di TribunJateng.com