Ringkasan Berita:

• Muslim dianjurkan untuk berdoa ketika mendengar kabar duka.
• Kabar duka merupakan salah satu ujian dari Allah SWT.
• Doa ketika mendengar kabar duka dibaca untuk memohon kesabaran dengan mengingat Allah SWT.

TRIBUNNEWS.COM - Ketika mendengar kabar duka, seorang muslim dianjurkan untuk mengucapkan kalimat doa.

Doa yang paling umum diucapkan yaitu Innâ lillâhi wa innâ ilayhi râji‘ûn (Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nyalah kita kembali).

Kementerian Agama menjelaskan dalam lamannya, kalimat tersebut dapat diucapkan untuk mengingat bahwa setiap kedukaan terjadi atas kehendak Allah SWT.

Ada pun kabar duka tersebut di antaranya ketika ada orang yang meninggal dunia, orang sakit, terjadi bencana alam, dan hal yang menyedihkan lainnya.

Arti: “Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali.” (QS. Al-Baqarah: 156)

2. Doa Ketika Mendengar Kabar Musibah Orang Lain

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي عَافَانِي مِمَّا ابْتَلَاكَ بِهِ وَفَضَّلَنِي عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلًا

Alhamdulillāhi ladzī ‘āfānī mimma abtalāka bihi wa faḍḍalanī ‘alā kassīrin mimman khalaqa tafdhīlā

Arti: “Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkanku dari musibah yang menimpa kamu dan memberikan kelebihan kepadaku atas banyak makhluk-Nya.”

3. Doa untuk Orang yang Meninggal

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ، وَارْحَمْهُ، وَعَافِهِ، وَاعْفُ عَنْهُ

Allahummaghfir lahu, warhamhu, wa ‘afihi, wa’fu ‘anhu.

Arti: “Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia.”

Jika perempuan meninggal, maka لَهُ (lahu) diganti dengan kata لها (lahaa).

4. Doa untuk Jenazah

أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكَ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ وَغَفَرَ لمَيِّتِكَ

Arab latin: A'dlamallahu ajraka wa ahsana aza'aka wa ghafaraka li mayyitika

Arti: "Semoga Allah memperbesar pahalamu, dan menjadikan baik musibahmu, dan mengampuni jenazahmu."

5. Doa Ketika Mendengar Orang Tua Meninggal

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِوَالِدَيْنَا وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانَا صِغَارًا

Allahummaghfir li wâlidainâ warhamhumâ kamâ rabbayânâ shighârâ.

Arti: “Ya Allah, ampunilah kedua orang tua kami dan rahmatilah mereka sebagaimana mereka mendidik kami sejak kecil.” (QS. Al-Isra: 24)

6. Doa Menghibur Keluarga yang Berduka

أَعْظَمَ اللَّهُ أَجْرَكَ، وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ، وَغَفَرَ لِمَيِّتِكَ

A‘zhama-llâhu ajraka, wa ahsana ‘azâ’aka, wa ghafara limayyitika.

Arti: “Semoga Allah memperbesar pahalamu, memberi keteguhan hatimu, dan mengampuni orang yang meninggal.” (HR. Tirmidzi)

7. Doa Memohon Keteguhan Hati

اللَّهُمَّ ثَبِّتْ قُلُوبَنَا عِنْدَ الْمُصِيبَةِ

Allahumma thabbit qulubanâ ‘indal mushîbah.

Arti: “Ya Allah, teguhkanlah hati kami saat menghadapi musibah.”

8. Doa Kesabaran dan Ridha

اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ الصَّابِرِينَ الرَّاضِينَ بِقَضَائِكَ

Allahummaj‘alnî minas-shâbirîn ar-râdhîna biqadhâ’ik.

Arti: “Ya Allah, jadikan aku termasuk orang yang sabar dan ridha terhadap ketetapan-Mu.”

9. Doa Memohon Perlindungan dari Musibah

اللَّهُمَّ احْفَظْنَا مِنْ كُلِّ بَلاَءٍ وَمُصِيبَةٍ

Allahumma ihfazhnâ min kulli balâ’in wa mushîbah.

Arti: “Ya Allah, lindungilah kami dari segala bala dan musibah.”

(Yunita Rahmayanti)