Jakarta (ANTARA) - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Polri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mempertegas komitmen institusi yang dipimpinnya dalam mendukung kesetaraan gender pada ajang Polri Award In Support For UN Women 'HeForShe' Movement 2025 di Jakarta, Kamis.
Dalam pernyataan yang diterima ANTARA, Kapolri menyatakan polisi wanita (Polwan) memiliki kesempatan yang sama dengan polisi laki-laki (Polki) dalam menjalankan tugas sebagai personel di Korps Bhayangkara.
"Kegiatan hari ini adalah bentuk komitmen kuat kami, institusi Polri, untuk terus mendukung kesetaraan gender. Khususnya ruang bagi seluruh Polwan untuk memberikan warna dan menempatkan Polwan setara dengan peran rekan-rekan yang dari Polki," kata Sigit.
Komitmen melakukan kesetaraan gender, kata Sigit, memang diperlukan kolaborasi, sinergi dan dukungan seluruh pihak.
Kapolri juga menyinggung komitmen itu merupakan semangat untuk terus meningkatkan pelayanan prima dari Polri kepada masyarakat.
Menurut Sigit, Polwan merupakan ujung tombak Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya kelompok rentan, perempuan, dan anak.
"Sekaligus ini juga menjadi bagian dari kami untuk terus bisa memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat-masyarakat, kelompok-kelompok rentan, yang tentunya perlu mendapatkan pelayanan secara khusus, dan hanya bisa dilakukan oleh para Polwan," ujar Sigit lagi.
Ia kembali menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kesetaraan gender di institusi Polri.
Dengan adanya hal ini, Kapolri meminta seluruh jajaran kapolda untuk berkomitmen terkait isu persamaan serta peningkatan pelayanan.
"Mudah-mudahan kami institusi Polri, terus bisa meneruskan apa yang menjadi komitmen kami, untuk mendukung kesetaraan gender di Institusi Polri. Juga memberikan pelayanan yang terbaik, pelayanan yang terus bisa ditingkatkan. Untuk memberikan perlindungan terhadap masyarakat, perempuan, anak dan kelompok rentan yang perlu mendapatkan perhatian khusus, pelayanan khusus dan ini tentunya menjadi tekad dari institusi kami," jelas Sigit.







