Jakarta (ANTARA) - Pencurian kabel milik PT PLN di Jalan Pengukuran IV Raya, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, pada Kamis (27/11) sempat menyebabkan tegangan listrik di wilayah tersebut turun.

"Barusan konfirmasi ke PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UPPP) Bandengan bahwa betul kabel PLN (yang dicuri). Alhamdulillah tidak ada gangguan padam, hanya tegangan sempat turun," kata Humas PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Syifa Sakinah.

Namun demikian, kata Syifa saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, PLN UPPP Bandengan telah melakukan perbaikan sehingga tegangan listrik kembali normal.

"Teman-teman UPPP Bandengan sudah langsung perbaiki siang itu juga setelah dapat laporan warga," ujar Syifa.

Kepolisian sedang mengusut kasus pencurian kabel PT PLN di Jalan Pengukuran IV Raya, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat.

"Sudah dikoordinasikan, berhubung korban adalah pihak PLN," kata Kapolsek Tambora, Kompol Muhammad Kukuh Islami di Jakarta, Jumat.

Meskipun sampai saat ini belum ada laporan polisi dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), tetapi jajaran Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Tambora menyelidiki kasus tersebut.

Dalam video viral yang diunggah oleh akun Instagram @warga.jakbar, para pelaku beraksi dalam komplotan tiga orang pada Kamis (27/11) saat kondisi masih terang.

Mereka tiba di lokasi pencurian menggunakan dua sepeda motor. Ketiga pelaku turun dari sepeda motor dan salah satu dari mereka langsung memotong kabel yang berada pada posisi rendah.

Satu pelaku lain berpura-pura memotret proses pemotongan kabel untuk menyamarkan aksi pencurian itu.

Sementara satu pelaku lagi duduk di seberang jalan untuk memantau situasi, sebelum akhirnya membantu proses pencurian kabel.

Sejumlah pengendara yang melintas tidak mencurigai aksi yang dilakukan komplotan itu. Usai merampungkan aksinya, ketiga pria itu meninggalkan lokasi.