Ringkasan Berita:

• Persib Bandung bertekad bangkit dengan mengalahkan Madura United pada Super League Indonesia di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan.
• Sebelumnya Persib Bandung dikalahkan Lion City Sailors di Singapura, sehingga mereka bertekad untuk menang.

Laporan Waratawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Persib Bandung bertekad bangkit dengan mengalahkan Madura United pada Super League Indonesia di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu (30/11/2025).

Sebab sebelumnya Persib Bandung dikalahkan Lion City Sailors di Singapura, pada AFC Champions League Two, dengan skor 3-2.

Padahal di laga sebelumnya, Persib Bandung meraih kemenangan tujuh kali beruntun.

Misi Persib Bandung untuk bangkit meski kini berbeda jauh di klasemen sementara.

Persib berada di posisi keempat dengan poin 22 dan Madura berada di posisi ketiga belas dengan poin 13, tapi tentu tak akan mudah.

Sebab tim tuan rumah, Madura United juga bertekad menumbangkan Persib setelahnya kalah di kandang Borneo FC dengan skor 1-0.

Mereka ingin kembali meraih kemenangan di kandang setelahnya menumbangkan Persijap Jepara dengan skor dengan skor 2-1.

Sehingga pertandingan bisa dipastikan akan sengit, sebab kedua tim memiliki ambisi dan motivasi tinggi untuk bisa meraih kemenangan di laga nanti.

Tentunya, selain berebut poin untuk memperbaiki klasemen masing-masing, terdapat gengsi yang dipertaruhkan.

Persib yang merupakan tim besar dan berada di papan atas tak ingin kalah oleh Madura yang berada di posisi bawah.

 Madura juga ingin menunjukan bahwa mereka bisa mampu mengalahkan tim juara duakali berturut-turut, apalagi dihadapan para pendukungnya langsung.

Jika di lihat pertemuan kedua tim, memang lebih banyak dimenangkan Persib, tapi jika melihat laga musim lalu Persib tak mampu mengalahkannya. Sebab saat Persib bermain di kandang berakhir dengan skor 0-0 dan saat bermain tandang berakhir dengan skor 2-2.

Walaupun memang hal tersebut tak bisa menjadi patokan mutlak, lantaran kini Persib sudah banyak melakukan perubahan pemainnya, begitu juga dengan Madura United.

Dalam laga nanti, beberapa pemain Persib juga dipastikan absen, seperti Adam Alis yang mengalami cedera, Beckham Putra Nugraha yang terkena akumulasi kartu merah, serta Robi Darwis dan Kakang Rudianto yang dipanggil Timnas U-23 untuk SEA Games.

Tak hanya itu, gelandang asal Brazil, Wiliam Marcilio, juga tak dibawa untuk menghadapi Madura United. Meski ia memperkuat Persib saat menghadapi Lion Di Singapura.

Hal itu lantaran, ketika tim Maung Bandung bertolak ke Surabaya dari Singapura, Wiliam tidak diikutkan, dan dikembalikan ke Bandung.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengungkapkan, pertandingan menghadapi Madura United akan menjadi pertandingan sulit bagi timnya.

"Bagi kami yang bermain di Liga Champions, kami tidak punya banyak waktu rehat, dan ini pertandingan ketiga hanya dalam beberapa hari saja," kata Bojan Hodak di Madura, Sabtu (29/11/2025).

Sebab memang Persib baru tandang ke Singapura, Rabu (26/11/2025) kalah 3-2 oleh Lion City Sailors, sebelumnya Persib menumbangkan Dewa United di Bandung, Jumat (21/11/2025), sehingga Persib memiliki jadwal padat ditambah perjalanan.

Bahkan, setelah kalah oleh Lion City Sailors, Persib tak kembali ke Bandung, tapi langsung ke Surabaya, untuk menghadapi Madura United.

"Madura merupakan tim yang cukup terorganisir, dihuni pemain-pemain bagus dan mereka juga baru mengganti pelatih," kata Bojan.

Menurut Bojan, semua pemainnya tentunya akan membuktikan, bahwa mereka layak untuk dimainkan.

"Jadi kami akan berusaha mengatur tim ini, untuk mendapat hasil yang positif, dan melanjutkan rentetan kemenangan di liga," tuturnya.

Ketika ditanya bagaimana kondisi pemainnya setelah kalah Dari Lion City Sailors, dan akan menghadapi Madura United, Bojan mengaku, pemainnya terlihat oke.

"Namun Wiliam Marcilio saya kirim pulang ke Bandung karena saya tidak senang dengan performa dia. (Kondisi) pemain lainnya terlihat oke, memang ada beberapa benturan, tapi saya rasa mereka sudah siap," kata dia.

Tapi kata Bojan, dirinya juga harus melihat lebih lanjut karena ini merupakan pertandingan ketiga dengan jeda waktu yang singkat.

"Saya harus melihat apakah mereka cukup segar atau tidak," ujarnya.

Namun ketika ditanya bagaimana mengantisipasi penyerang cepat dan agresif Madura, Bojan mengatakan, setiap tim memiliki pemain depan yang cepat.

"Bagi kami, dari tujuh pertandingan terakhir, enam di antaranya kami tidak kebobolan gol. Pemain belakang kami bermain dengan baik," ujar pelatih asal Kroasia ini.

Memang kata Bojan, bisa dikatakan timnya baru menghadapi pertandingan yang tidak beruntung (saat menghadapi Lion City Sailors), bek melakukan kesalahan yang tidak pernah terjadi sebelumnya musim ini.

"Ini terjadi setelah banyak pertandingan dilalui, saya hanya berharap mereka bisa bugar sepenuhnya, tampil dengan fokus. Tentu saja ini memang akan sulit, mereka juga memiliki striker yang cepat, tapi saya yakin kami bisa melanjutkan tren positif di beberapa pertandingan terakhir," ucapnya.

Sedangkan pelatih Madura United, Carlos Pereira, mengaku, timnya menjalani minggu latihan yang sangat baik.

"Latihan penuh selama satu minggu, membuat para pemain semakin memahami cara bermain yang kami butuhkan, untuk pertandingan besok (malam nanti)," kata Carlos.

Carlos mengatakan, dirinya percaya timnya 100 persen siap untuk laga menghadapi Persib.

"Kami bermain di kandang, melawan tim yang bagus dan kami yakin bisa meraih tiga poin," ujar dia.

Carlos mengungkapkan, untuk pertandingan seperti ini, melawan tim besar, para pemain justru mendapatkan motivasi ekstra.

"Semua pemain suka tampil di laga-laga besar, mereka semakin memahami cara bermain yang saya inginkan. Semakin mereka percaya diri dengan sistem ini, kami akan terus berkembang, untuk laga besok (malam nanti), para pemain sangat percaya diri," ucapnya