Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pencapaian menonjol mewarnai gelaran Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) 3x3 AmeriCup 2025, yang diselenggarakan di Leon, Meksiko, pada 27-30 November.

Laman FIBA 3x3, Senin, menyatakan edisi kelima kejuaraan kontinental tersebut berjalan kompetitif dan menghadirkan berbagai catatan penting dari sektor putra maupun putri.

Pencapaian pertama, yakni tim nasional (timnas) Amerika Serikat menjadi sorotan utama setelah kembali membuktikan dominasi mereka dengan merebut dua medali emas sekaligus. Timnas putra mempertahankan gelar untuk keempat kalinya melalui performa impresif sejak fase awal hingga final.

Pemain debutan Cameron Forte tampil menonjol dengan total 34 poin dan terpilih sebagai pemain terbaik (MVP). Saat final, mereka kembali mengatasi Puerto Riko guna mengulang edisi final pada 2024.

Untuk sektor putri, negara itu juga mencatatkan pencapaian bersejarah setelah menuntaskan turnamen tanpa kekalahan dan meraih gelar ketiga. Mereka membalas kekalahan tahun lalu melalui kemenangan dramatis 21-19 kontra Kanada.

Allisha Gray yang sebelumnya meraih emas Olimpiade 3x3 Tokyo, menjadi pilar utama dengan sembilan poin pada final dan dinobatkan sebagai MVP.

Kanada tetap menjaga status sebagai pesaing terkuat AS di sektor putri. Katherine Plouffe kembali menegaskan kualitasnya dengan masuk dalam tim terbaik turnamen, sedangkan Paige Crozon tampil konsisten sepanjang kompetisi.

Setelah membuka musim dengan gelar Champions Cup, Kanada mengakhiri tahun dengan catatan positif meski gagal mempertahankan gelar.

Pencapaian selanjutnya juga berasal dari sektor putra. Kali ini Puerto Riko mencatat pencapaian penting setelah meraih medali untuk kali keempat secara beruntun.

Antonio Ralat menjadi top skor turnamen dengan 46 poin, sementara pendatang baru Michael Wesley memberikan kontribusi besar. Meski kalah dari Amerika Serikat di final, mereka menegaskan posisi sebagai kekuatan kedua di Benua Amerika.

Kemudian, pencapaian berikutnya adalah saat timnas Brasil mempertahankan rekor lima kali selalu meraih medali pada sektor putri, usai menang tipis 17-16 kontra Puerto Riko dalam perebutan medali perunggu.

Luana de Souza kembali menjadi motor serangan, guna menegaskan posisi negaranya sebagai bagian dari tiga kekuatan besar bersama AS dan Kanada.

Terakhir, ajang tersebut untuk pertama kalinya digelar di luar Amerika Serikat dan Puerto Riko.

Kota Leon, Meksiko, sukses menjadi tuan rumah dengan atmosfer meriah yang membuat edisi 2025 tercatat sebagai salah satu yang paling berkesan.