Ringkasan Berita:
- Kecelakaan maut terjadi di Karanganyar.
- Selvia Dhira Raehanah (16), pelajar MAN 2 Karanganyar, terlindas truk saat berangkat sekolah.
- Suara benturan keras mengagetkan warga, terdengar hingga 100 meter dari lokasi kejadian.
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Selvia Dhira Raehanah (16), pelajar MAN 2 Karanganyar, menjadi korban kecelakaan di Jalan Solo-Purwodadi, tepatnya di Desa Bulurejo, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Selasa (2/12/2025) pagi.
Pelajar asal RT 05, RW 03, Dusun/Desa Selokaton, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar itu tewas seketika di lokasi kejadian.
Ketua RT setempat di mana korban tinggal, Agus Suharto, mengatakan korban sedang dalam perjalanan menuju sekolahnya.
Nahas, korban terlindas truk setelah motor Honda Beat biru-putih yang dikendarainya bersenggolan dengan motor lain.
"Dari informasi yang saya dapat saat di lokasi kejadian, korban hendak menyalip truk, namun bersenggolan dengan motor hingga terjatuh dan masuk kolong truk," kata Agus, Selasa (2/12/2025).
Warga setempat mengingat sosok almarhumah sebagai pribadi yang baik. Bahkan cenderung lugu.
Agus mengaku kaget mendengar kabar duka itu.
Menurutnya, korban sendiri belum lama diperbolehkan untuk mengendarai sepeda motor.
"Saya kaget dapat kabar itu, setahu saya ayahnya sangat ketat dalam mendidik anaknya termasuk almarhumah, almarhumah baru diperbolehkan berkendara motor baru setahun lalu," ungkap dia.
Suara keras kagetkan warga
Suara keras yang bersumber dari insiden kecelakaan itu terdengar hingga ke rumah warga di sekitar lokasi kejadian.
Suryanti (60), warga Desa Bulurejo, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, mengaku mendengar suara keras dari dalam rumahnya sekitar pukul 06.30 WIB.
"Saya tak tahu kronologinya, tapi saya mendengar suara ‘mak broug’," kata Suryanti kepada TribunSolo.com, Selasa (2/12/2025).
Suryanti menuturkan, saat mendengar suara keras itu ia sempat kaget.
Ia baru mengetahui sumber suara tersebut berasal dari kecelakaan saat menanyakan kepada tetangga yang melintas.
Sebagai informasi, pukul 06.30 WIB toko-toko di sekitar lokasi kejadian masih tutup.
Selain itu, kondisi lalu lintas pada saat itu tengah ramai karena berada di jam berangkat sekolah dan kerja.
Sedangkan suara keras itu terdengar dari dalam rumah dengan berjarak sekitar 100 meter.
"Saat mendengar suara itu saya kaget, saya tanya tetangga yang lewat dan diberi tahu ada kecelakaan," kata dia.
"Saya tak berani ke sana karena sudah takut setelah mendengar suara keras itu," pungkasnya. (*)