Prestasi Kota Magelang: SD Santa Maria hingga SMPN 12 Raih Adiwiyata 2025
Iwan Al Khasni December 12, 2025 09:14 PM

 

 

TRIBUNJOGJA.COM, KOTA MAGELANG - Kota Magelang kembali meraih prestasi di tingkat nasional, dengan diraihnya tujuh penghargaan Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri 2025. 

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq kepada sekolah penerima di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, Kamis (11/12/2025). 

Dua sekolah di Kota Magelang menerima Adiwiyata Mandiri, yaitu SD Santa Maria dan SDN 6 Magelang. 

Sedangkan lima sekolah meraih Adiwiyata Nasional 2025, yaitu SMPN 3 Magelang, SMPN 8 Magelang, SMPN 12 Magelang, SDN Magelang 5, dan SDN Rejowinangun Selatan 2.

"Penghargaan ini bukan sekadar simbol, tetapi amanah besar untuk memperkuat pendidikan lingkungan di sekolah. Saat ini kita tengah menghadapi tekanan iklim nyata, dan sekolah berperan strategis membentuk generasi peduli serta siap menghadapinya," ujar Hanif.

Ditemui terpisah, Wali Kota Magelang Damar Prasetyono menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas capaian tersebut. 

“Prestasi ini adalah bukti kuat bahwa sekolah-sekolah di Kota Magelang mampu menjadi teladan dalam pendidikan lingkungan hidup. Pemerintah Kota Magelang akan terus memperkuat ekosistem pendidikan yang berwawasan lingkungan demi masa depan kota yang lebih berkelanjutan,” tuturnya.

Iapun berharap, capaian ini menjadi pemicu semangat bagi sekolah lain untuk turut bergerak. 

"Kota Magelang berkomitmen menjadikan lingkungan sebagai prioritas bersama agar kualitas hidup masyarakat semakin baik,” tegas Damar.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang, Handini Rahayu menjelaskan, Pemkot Magelang melalui DLH, bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama Kota Magelang, terus memberikan dukungan teknis, fasilitasi, sosialisasi, dan pendampingan untuk mewujudkan sekolah berwawasan lingkungan.

Dukungan tersebut meliputi pengelolaan sampah, konservasi sumber daya alam, penghematan energi, hingga integrasi pendidikan lingkungan dalam kurikulum.

“Raihan Adiwiyata ini menunjukkan komitmen kuat seluruh warga sekolah dalam menjalankan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS). Kami akan terus mendampingi dan memperluas gerakan ini agar semakin banyak sekolah yang mampu mewujudkan perilaku ramah lingkungan secara nyata, konsisten, dan berkelanjutan,” ujarnya. (tro)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.