Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA- Palang Merah Indonesia (PMI) DIY dan PMI Kabupaten Bantul mengirimkan tim Pelayanan Kesehatan Dasar Darurat (PKDD) ke Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025).
Sebanyak 11 personel terdiri dari dokter, perawat, bidan, personel dukungan psikososial, dan koordinator lapangan ini diterjunkan untuk misi kemanusiaan.
Ketua PMI DIY, GBPH Prabukusumo mengatakan tim PKDD akan memberikan pelayanan medis, dukungan psikososial, dan promosi kesehatan dengan layanan kesehatan keliling di daerah yang belum tersentuh bantuan.
"Kami ingin memastikan masyarakat terutama kelompok rentan seperti anak-anak, wanita, dan lansia mendapatkan pelayanan kesehatan dasar dan psikososial," katanya, Jumat (12/12/2025).
Tim juga dilengkapi dengan peralatan kesehatan dan obat-obatan dari DIY. Nantinya, tim ini akan membuka pos kesehatan di markas PMI Kabupaten Aceh Tamiang. Tak hanya itu, tim kesehatan juga akan bergerak dari satu lokasi ke lokasi lainnya untuk menjangkau lebih banyak masyarakat terdampak.
Rencananya tim akan bertugas selama tiga minggu. Tim PMI Kabupaten Bantul akan berangkat melalui jalur darat pada Jumat (12/12/2025) dan tim PMI DIY menyusul melalui jalur udara pada Minggu (14/12/2025).
Dalam menjalankan perannya, PMI tidak bisa berdiri sendiri tanpa dukungan dan peran aktif dari masyarakat. Untuk itu, PMI DIY juga membuka donasi untuk meringankan masyarakat terdampak bencana. Hingga Jumat (12/12/2025), donasi telah terkumpul sebesar Rp80.395.166.
"Kami menghaturkan terima kasih kepada masyarakat seluruh Indonesia yang menyalurkan bantuannya melalui PMI DIY, untuk mendukung aksi-aksi kemanusiaan kita. Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana hidrometeorologi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat," imbuhnya. (maw)
