Nataru, Kapolda Bali Pastikan Lintas Sektoral Siaga, Fokus Tangani Dari Kriminalitas Hingga Bencana
Putu Dewi Adi Damayanthi December 15, 2025 10:03 AM

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Menjelang puncak musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bali sebagai magnet pariwisata dunia mulai melakukan kesiapsiagaan. 

Polda Bali menjalin sinergi raksasa lintas sektoral dipimpin langsung oleh Kapolda Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si.

Hal tersebut untuk memastikan setiap sudut Pulau Dewata siap menyambut dan melindungi wisatawan dan warga yang akan merayakan libur Nataru. 

Rapat koordinasi strategis yang digelar di Rupatama Polda Bali pada akhir pekan ini menjadi pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan. 

Dari unsur keamanan hingga pariwisata, untuk memaparkan kesiapan total mereka. 

"Fokusnya melancarkan mobilitas besar-besaran, menjamin kekhusyukan ibadah, dan mengantisipasi setiap potensi risiko, mulai dari kriminalitas hingga bencana alam," ucap Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy pada Minggu 14 Desember 2025.

Sebagaimana ditekankan Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya, Kabid Humas menekankan bahwa pengamanan Nataru kali ini adalah operasi terpadu yang melibatkan seluruh elemen masyarakat dan instansi. 

"Koordinasi dan kesiapsiagaan adalah kunci utama. Kita tidak hanya mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), tetapi juga menyiapkan langkah cepat untuk situasi darurat lain," ujarnya.

Beberapa poin krusial yang menjadi sorotan dalam rapat tersebut meliputi pariwisata dan transportasi yang menjadi fokus Dinas Perhubungan, pengelola bandara, dan pelabuhan memaparkan skema rekayasa lalu lintas dan penambahan armada untuk mengatasi lonjakan kedatangan dan pergerakan wisatawan. 

Kesiapan operasional bandara dan pelabuhan ditingkatkan 24 jam.

Untuk mengantisipasi bencana, Basarnas dan BMKG menyajikan data terkini dan menyiapkan tim reaksi cepat (TRC) mengingat potensi cuaca ekstrem di akhir tahun. 

Ini menunjukkan Bali belajar dari pengalaman masa lalu dengan mempersiapkan diri untuk ancaman non-Kamtibmas.
 
Dari segi kesehatan dan pelayanan publik, Dinas Kesehatan memastikan ketersediaan pos kesehatan dan layanan darurat di titik-titik keramaian, termasuk pusat perbelanjaan, tempat ibadah utama, dan destinasi wisata favorit.

Bali ingin mengirimkan sinyal Pulau Dewata siap menyajikan liburan akhir tahun yang aman, lancar, dan nyaman.

"Tujuan kita adalah menciptakan rasa aman yang nyata, baik bagi yang beribadah Natal maupun yang berwisata. Semua lini, dari TNI, Pemerintah Daerah, Satpol PP, hingga sektor swasta seperti pengelola hotel dan atraksi wisata, kini bekerja dengan peta jalan yang sama," bebernya. 

Rapat koordinasi ini menyepakati strategi sinergi informasi cepat (quick response strategy) yang akan memastikan setiap insiden, sekecil apapun, dapat ditangani dengan sigap tanpa mengganggu kenyamanan publik. (*) 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.