VIDEO Warga Sibolga Minta Maaf usai Jarah Minimarket di Tengah Banjir: Kami Lapar Tidak Ada Bantuan
December 16, 2025 06:34 AM

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang warga yang terdampak banjir dan longsor di Sibolga, Sumatera Utara, menyampaikan permintaan maaf atas tindakan penjarahan di minimarket.

Sebelumnya publik dihebohkan dengan aksi warga Sibolga yang melakukan penjarahan di sebuah minimarket di tengah kondisi darurat.

Dari video yang beredar, warga mulai menjarah bahan pokok seperti beras, minyak, telur dan lain-lain.

Baca juga: Sempat Hilang Kontak, Cerita Wali Kota Sibolga 4 Hari Jalan Kaki Selamatkan Diri dari Longsor

Kejadian tersebut terjadi beberapa Indomaret dan Alfamidi yang berada di Jalan lintas Sibolga Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah pada Sabtu (29/11/2025).

Aksi tersebut sontak menuai kecaman publik di tengah kondisi darurat bencana.

Hingga baru-baru ini, seorang warga meminta maaf secara terbuka karena telah ikut menjarah sebuah minimarket.

Dalam rekaman video yang beredar luas di media sosial, pria itu mengaku mengambil beberapa barang seperti mie instan, air mineral dan snack. 
 
Ia terpaksa menjarah karena keluarganya hampir tidak makan. 
 
"Kepada pemilik Alfamart sebelumnya saya minta maaf, karena saya juga orang salah satu yang menjarah toko Alfamart tersebut. Saya sebenarnya tidak ada niat untuk berbuat itu, cuman karena keterbatasan makanan yang kami miliki, kami juga terjebak banjir, kami juga tidak ada uang untuk membeli, tidak ada bantuan sama sekali, akhirnya saya ikut mengambil juga," katanya seperti dikutip dari Instagram @folkkonoha yang tayang pada Minggu (30/11/2025). 

Pria itu menjelaskan bahwa barang yang diambil hanya untuk bertahan hidup keluarganya. 

Ia berjanji ketika kondisi tempat tinggalnya telah pulih, akan membayar barang-barang jarahannya. 

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.