TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Lampu Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, yang kini telah memenuhi standar penerangan memberikan opsi bagi PSIM Yogyakarta untuk menggelar pertandingan kandang pada malam hari.
Kesiapan tersebut mendapat respons dari pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul Van Gastel.
Menanggapi ketersediaan stadion untuk laga malam, pelatih asal Belanda itu menilai keberadaan lampu stadion merupakan hal yang wajar dalam sepak bola profesional, terutama jika pertandingan harus dimainkan pada malam hari.
“Jelas, kalau kami harus bermain pada malam hari, kami harus memiliki penerangan. Jadi, itu hal yang normal kami memiliki lampu stadion,” ujar Jean-Paul Van Gastel, Selasa (16/12/2025).
Meski demikian, Van Gastel mengaku belum dapat memastikan apakah bermain pada malam hari di Stadion Sultan Agung akan memberikan perbedaan dibandingkan laga sore hari.
Pasalnya, PSIM Yogyakarta belum pernah menjalani pertandingan malam di stadion tersebut.
“Saya tidak tahu, karena kami belum pernah bermain pada malam hari di Stadion Sultan Agung,” ungkapnya.
Baca juga: EPA PSIM Yogyakarta Catat Performa Lebih Baik Saat Tandang ke Persib Bandung
Lebih lanjut, Van Gastel menegaskan bahwa waktu pertandingan bukan menjadi persoalan utama baginya.
Menurutnya, selama kondisi stadion dan lapangan berada dalam kondisi baik, tim tetap dapat tampil optimal.
“Bagi saya tidak masalah apakah kami bermain sore atau malam hari. Selama kondisinya bagus, itu sudah baik,” tegasnya.
Dengan terpenuhinya standar penerangan Stadion Sultan Agung, PSIM Yogyakarta kini memiliki alternatif jadwal pertandingan kandang yang lebih fleksibel, termasuk menggelar laga pada malam hari sesuai kebutuhan kompetisi.
Seluruh proses teknis, mulai dari pemasangan lampu baru hingga pengukuran intensitas cahaya (lux), telah diselesaikan pada Sabtu (6/12/2025).
Peningkatan ini menjadi langkah krusial karena ILeague menetapkan standar pencahayaan horizontal rata-rata minimal 1.600 lux untuk stadion yang menggelar pertandingan malam hari.
PSIM Yogyakarta bergerak cepat memastikan kandangnya memenuhi syarat tersebut.
General Manager PSIM Yogyakarta, Steven Sunny, menyampaikan bahwa seluruh tahapan berjalan lancar.
“Proses pengerjaan lampu di SSA sudah memasuki tahap finalisasi pembidikan arah cahaya (aiming) dan pengukuran di lapangan pada Sabtu (6/12/2025) lalu,” ujar Steven.
Ia menambahkan, manajemen kini tinggal menunggu laporan teknis lengkap sebelum menyerahkannya secara resmi kepada ILeague sebagai bukti kelayakan stadion.
“Kami sedang menunggu laporan komprehensif pekan ini. Setelah itu, kami akan melaporkan perkembangan ini secara resmi kepada ILeague,” tegasnya. (*)