SRIPOKU.COM – Harapan baru menyala di kubu Sriwijaya FC. Stoper tangguh asal Ghana, Michael Enu, dipastikan segera mendarat di Indonesia untuk memperkuat Laskar Wong Kito pada putaran kedua Pegadaian Championship 2025/26.
Manajemen Sriwijaya FC maupun agen pemain asing memastikan kedatangan stoper asal Ghana, Michael Enu tinggal menunggu waktunya saja untuk memperkuat di putaran kedua Pegadaian Championship 2025/26.
"Menunggu latihan tim Sriwijaya FC dan menunggu tiket. Kalau Enu siap berangkat," ungkap agennya Michael Enu, dr Ratna Mustika kepada Sripoku.com, Rabu (17/12/2025).
Agennya Michael Enu yang akrab disapa dokter Tika memastikan baru satu-satunya pemain asing Sriwijaya FC akan tiba di Indonesia paling lambat 2 Januari 2026.
“KITAS Enu berlaku 3 Januari 2026, jadi sebaiknya sudah masuk Indonesia tanggal 2 Januari untuk aman,” ujarnya.
Dokter Tika menegaskan, bahwa Enu siap membela Sriwijaya FC di putaran kedua Pegadaian Championship 2025/26 begitu tim mulai berlatih.
"Ya kalau di sini sudah mau latihan tim Sriwijaya FC, kan Enu didatangkan. Tapi kalau belum mau mulai latihan, gimana mau datang?," katanya.
Sebagai pemain sepak bola profesional, Michael Enu tetap menjalani latihan personal di negara asalnya sambil menunggu panggilan dari manajemen Sriwijaya FC untuk datang ke Palembang.
"Di sana juga latihan personal dengan personal trainer dan ikut-ikut latihan dengan tour lokal," katanya.
Sekadar informasi, Sriwijaya FC baru bisa menampilkan pemain asing ini pasca dibukanya transfer window pada 10 Januari - 6 Februari 2026.
Sementara jelang bursa transfer ini, tim Sriwijaya FC masih harus menjalani 2 laga lagi. Yakni laga ke-13 menghadapi PSMS Medan, 27 Desember 2025. dan laga ke-14 menjamu PSPS Pekanbaru pada 4 Januari 2026.
Elang Andalas kemungkinan baru bisa memainkan pemain anyarnya pasca dibukanya transfer window, artinya pada saat laga ke-14 menghadapi Persekat Tegal, 10 Januari 2026.
Juru Bicara PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Muhammad Moeslim, mengatakan bahwa manajemen mewajibkan Enu datang lebih cepat agar segera beradaptasi dengan tim.
“Kemungkinan besar Michael Enu diwajibkan datang untuk ikut TC Sriwijaya FC biar cepat klop dengan pemain lain dan adaptasi dengan suasana Indonesia,” ujarnya, Rabu (10/12/2025).
Moeslim menjelaskan, bahwa Enu sebenarnya sudah menjadi bagian dari skuad Sriwijaya FC sejak putaran pertama.
Namun, sang pemain gagal didaftarkan karena keterlambatan proses KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) yang baru selesai menjelang penutupan pendaftaran PT LIB.
“Waktunya mepet sehingga tidak bisa didaftarkan. Makanya Enu baru bisa masuk putaran kedua,” jelasnya.
Bermain sebagai centre back dan gelandang bertahan, Enu dinilai cocok untuk Liga 2 Indonesia, apalagi ia memiliki pengalaman bermain di Liga 1 Ghana dan sempat dipanggil ke Timnas Ghana senior.
Kehadiran Enu diharapkan mampu memperkuat lini belakang Laskar Wong Kito yang saat ini tengah berjuang keluar dari ancaman degradasi.
Di sisi lain, Enu mengaku sangat berharap segera berseragam Laskar Wong Kito. Ia menegaskan ingin membuktikan kualitasnya langsung di lapangan.
“Hope so, akan memperkuat Sriwijaya FC nanti. Kita akan segera bertemu untuk berjuang bersama,” ungkapnya.
Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Harus Gercep, Valentino: Persiapan Sudah Telat
Meski demikian, proses administrasi yang belum tuntas membuatnya harus bersabar menanti keberangkatan ke Palembang. “Time will tell, waktu yang akan menjawab,” katanya singkat.
Enu juga memberikan doa agar Sriwijaya FC bisa segera bangkit di kompetisi. “Saya harap Sriwijaya FC cepat bangkit agar dapat kembali berjaya,” pungkasnya.