TRIBUNPEKANBARU.COM, PASIR PENGARAIAN - Longsor di Jalan Lintas yang menghubungkan Rokan Hulu - Pasaman, Sumbar sudah mulai diperbaiki.

Sejumlah alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Kawasan Permukinan dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau sedang memperbaiki jalan. 

Longsor tersebut terjadi di Desa Teratak Kecamatan Rokan IV Koto, Rohul. Daerah ini memang rawan longsor.

"Sedang dilakukan pekerjaan perbaikan untuk mengembalikan ke kondisi awal dan berfungsi secara fungsional," kata Kepala UPT Jalan Jembatan Wilayah VI Rokan Hulu PUPR PKPP Riau, Rio Andriadi pada Tribunpekanbaru.com, Rabu (17/12/2025).

Dikatakannya, ada dua titik longsor dilokasi ini. Ada yang memakan setengah badan jalan dan satu lagi tidak sampai setengah.

Sejumlah alat berat memang dikerahkan ke lokasi ini. Pengerasan dilakukan agar bisa dilewati.

Plt kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Rohul, H Zulfikri ST juga mengatakan hal yang sama. Pengerjaan terus dilakukan pihak PUPR-PKPP Riau.

Baca juga: Jalan Lintas Rohul - Sumbar Longsor di Rokan IV Koto, Badan Jalan Amblas

"Tinggal disirtu lagi," katanya.

Panjang jalan yang longsor sekitar belasan meter. Sedangkan lebar jalan yang amblas sekitar 3 meter dimana aspal sekitar 1,5 meter lebih.

Kendaraan terutama roda empat keatas, yang melintas pun harus antri. Sebab, badan jalan yang masih dilewati, hanya bisa untuk satu kendaraan saja.

Amblasnya badan jalan disebabkan oleh kondisi tanah berpasir yang mudah terkikis air hujan.

Akibat kejadian tersebut, badan jalan mengalami kerusakan dengan lebar sekitar tiga meter, panjang kurang lebih lima belas meter, dan kedalaman sekitar dua meter.

"Untuk sementara, jalan masih dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar lebih berhati-hati, mengurangi kecepatan, serta mematuhi rambu-rambu peringatan yang telah dipasang," kata Kasat Lantas Polres Rokan Hulu AKP Suheri Sitorus, SH, MH beberapa waktu lalu.

Pihaknya telah memasang rambu peringatan serta melakukan pengaturan arus lalu lintas guna mencegah terjadinya kecelakaan di lokasi rawan tersebut. Pihaknya juga khawtair longsor susulan.

 (Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan)