Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti
TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - Kekayaan budaya Tenun Donggala, khususnya dari Desa Towale, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menyimpan proses pembuatan yang sarat nilai tradisi.
Proses menenun menggunakan alat tradisional atau biasa disebut gedokan di Desa Towale, melibatkan belasan komponen dengan nama-nama unik yang jarang diketahui publik.
Baca juga: Kecelakaan di Kilongan Permai Banggai Sulteng, Dua Pemotor Tewas
Ketua Tenun Towale, Roslina secara eksklusif membeberkan nama-nama alat yang menjadi jantung produksi kain khas Donggala tersebut.
Penjelasan ini memperjelas betapa rumit dan detailnya setiap tahapan menenun.
"Tenun Towale adalah warisan. Setiap alat punya fungsi vital, dan namanya pun unik. Ini menunjukkan betapa leluhur kita sudah sangat terampil," ujar Roslina Selasa (16/12/2025)
Roslina menambahkan, komponen kunci alat tenun tradisional Donggala ini memiliki kurang lebih 16 komponen penting.
Baca juga: Bukan Sekadar Kain, Tenun Donggala Desa Towale Sarat Nilai Sejarah
Alat utamanya disebut gedokan.
Berikut daftar dan fungsi singkat 16 alat tersebut:
- Gedokan: Nama umum untuk alat tenun tradisional.
- Suhu (Sisir): Berfungsi untuk mengatur kerapatan benang.
- Balida Besar: Alat pemukul yang digunakan untuk merapatkan anyaman benang agar kain menyatu dengan kuat
Baca juga: Penanganan Cepat dan Pencegahan, Dinas PMD-P3A Morowali Targetkan Angka Kekerasan Menurun
- Pasa: Berfungsi sebagai penggulung kain tenun yang telah selesai atau sebagian jadi
- Balida Kido: Alat khusus yang digunakan penenun untuk membuat pola-pola rumit pada kain
- Pabicangara: Alat untuk mengangkat benang koli saat proses penenunan
- Palati: Alat yang digunakan untuk menggulung benang sebelum dimasukkan ke untaian benang utama
- Tora: Alat yang digunakan untuk memasukkan benang ke dalam rangkaian alat tenun
- Posoro Balida: Tempat khusus untuk meletakkan atau menyimpan alat-alat tenun
- Susu Koli: Bagian spesifik dari mekanisme pengangkat benang (koli)
- Posoda: Alat yang dipakai untuk mengikat benang pada papan penggulung (dopi)
- Tagi: Berfungsi sebagai penahan tegangan benang
- Dopi: Papan tempat benang digulung
- Koli: Komponen utama yang bertugas mengangkat benang saat proses menenun
- Bitimpamalu: Landasan Pasa
- Kaluta: Alat penopang yang diletakkan di bagian belakang alat tenun.
Roslina berharap pengungkapan detail nama-nama alat ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang nilai seni dan budaya yang terkandung dalam setiap helai Tenun Towale.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini Rabu 17 Desember 2025, Emas Antam Naik Lagi, 1 Gram Dijual Rp 2,470,000
"Ini bukan sekadar kain, ini adalah perpaduan ilmu dan tradisi yang diwariskan," ungkapnya. (*)
( TribunBreakingNews )