Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya bakal memperbanyak membangun TPS3R yang tersebar di setiap Kelurahan. Hal ini untuk mengurangi volume sampah di TPA Ciangir dan sebaran TPS liar.
Selain itu, pembangunan TPS3R ini juga sebagai upaya pemilahan sampah yang kerap menumpuk ketika dibuang ke TPA Ciangir.
“Rencana kita akan membangun beberapa TPS3R, dan Bank Sampah di beberapa kelurahan untuk bisa mengolah sampah organik dan mengurangi sampah di sumbernya," ungkap Kabid Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya Feri Arif Maulana dikonfirmasi TribunPriangan.com, usai menghadiri kegiatan aksi bersih di jalan Sewaka Gubernur, Rabu (17/12/2025).
Ia mengaku, tahun ini kajiannya sudah dibuat dan tahun depan DED-nya. Upaya ini dilakukan sebagai solusi mengurangi volume sampah ke TPA Ciangir.
"Jadi nanti yang kita harapkan TPA itu hanya residunya saja, sehingga mampu mengurangi volumenya," jelas Feri.
Baca juga: 5 Sobat Jiwa Yayasan Mentari Hati Ikut Aksi Bersih Sampah di Pasar Cikurubuk Tasikmalaya
Ia menuturkan, volume sampah tahun ini cukup besar tapi yang terkelola tidak sebanding dengan jumlah pengiriman ke TPA Ciangir.
Adapun, pihaknya masih kewalahan dengan sampah liar yang tersebar di wilayah Kota Tasikmalaya. Meskipun sudah sering diangkut, titiknya selalu ada yang baru.
“Kita hitung kurang lebih sekitar 20 titik se kota Tasikmalaya. Mudah-mudahan dengan semangat bersama bisa mengurangi titik sampah liar," ucapnya.
Setiap seminggu tiga kali, petugas di lapangan mengangkut sampah dari TPS liar khususnya di kawasan jalan Sutopo dan Sewaka Gubernur.
"Kita sudah beberapa kali membersihkan TPS yang ada di Jalan Sutopo ini, hingga memberikan informasi dan spanduk bahwa ini trotoar bukan tempat sampah," katanya. (*)