TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketua BPMS GMIM, Pendeta Adolf Katuuk Wenas, M.Th., mengajak warga GMIM untuk bersatu.
Permintaan itu disampaikannya usai dilantik dalam ibadah penutupan Sidang Majelis Tahunan (SMST) GMIM ke-38 di Auditorium Bukit Inspirasi, Jemaat Inspirasi Tomohon, Kamis (18/12/2025) malam.
Ia mengungkapkan syukur karena SMST bisa terlaksana tanpa alangan.
"Kita bersyukur kepada Tuhan sehingga SMST berakhir dengan baik," kata Pendeta Adolf.
Ia menyampaikan harapan agar GMIM lebih baik ke depan.
"Apa yang menjadi perbedaan semua dipersatukan. Semangat rekonsiliasi dikedepankan," katanya.
Katanya, GMIM milik semua. Bukan kelompok tertentu. Gereja ini, sebagaimana ajaran Kristus, adalah garam dan terang dunia. GMIM harus menjadi alat kesaksian.
"Lupakan perbedaan-perbedaan yang sebelumnya dan kita tatap ke depan. Ada tantangan yang dihadapi ke depan," ungkapnya.
Tantangan-tantangan itu, sebut Pendeta Adolf, di antaranya, GMIM menjadi gereja yang injuli, misioner, gereja yang jadi berkat.
Lalu, gereja yang boleh menggerakkan jemaat bersama-sama mewujudkan ajaran dan teladan Yesus Kristus.
Baca juga: Harapan Pendeta Adolf Wenas setelah Terpilih sebagai Ketua BPMS GMIM
Sidang Majelis Sinode Tahunan (SMST) ke-38 GMIM di Jemaat Inspirasi Tomohon berakhir.
Agenda sidang tahunan ini ditutup dengan ibadah serta sakramen Perjamuan Kudus.
Dalam ibadah ini, Ketua BPMS GMIM 2022-2027 (melanjutkan), Pendeta Adolf Katuuk Wenas, M.Th., dan Wakil Ketua BPMS Bidang Misi dan Hubungan Kerja Sama, Pendeta Dan A. Sompe, M.T., dilantik.
Ibadah syukur dipimpin Wakil Ketua BPMS Bidang Ajaran dan Tata Gereja, Pendeta Janny Ch Rende M.Th.
Sebelum dilantik, dibacakan SK Sinode GMIM yang menjadi dasar pelantikan Ketua dan Wakil Ketua BPMS GMIM.
Ibadah penutupan ini melibatkan seluruh peserta SMST ke-38 yang terdiri dari BPMS, para Ketua Wilayah GMIM, para Pendeta, Guru Agama, Penatua dan Diaken yang menjadi utusan serta perwakilan dari Pokja GMIM
Setelah dilantik, Pendeta Adolf Wenas resmi bertugas sebagai Ketua BPMS GMIM.
Masa jabatannya sesuai Tata Gereja GMIM 2021 hingga 31 Maret 2027.
Pelantikannya membawa harapan baru bagi GMIM. (Ndo)
Baca juga: Pendeta Adolf Wenas Dilantik sebagai Ketua BPMS GMIM, SMST ke-38 Resmi Berakhir
