Dorong Perwali Literasi Al-Qur’an, FKTPQ Temui Wali Kota Makassar Jelang Wisuda Santri
December 19, 2025 08:38 AM

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dewan Pengukuhan Pengurus Kota Forum Komunikasi Taman Pendidikan Al-Qur’an (DPK FKTPQ) Kota Makassar audiensi dengan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Kamis (18/12/2025).

Rombongan dipimpin Ketua FKTPQ Kota Makassar, Rintoh Rachim.

Mereka diterima Munafri Arifuddin di Kantor Balai Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pertemuan tersebut membahas rencana pelaksanaan Wisuda Santri ke-54 FKPTQ sekaligus mendorong percepatan penerbitan Peraturan Wali Kota (Perwali) tentang Literasi Al-Qur’an di Kota Makassar.

Rintoh Rachim mengatakan, audiensi bagian dari silaturahmi sekaligus bentuk komunikasi kelembagaan antara FKTPQ dan Pemerintah Kota Makassar.

Juga menyampaikan undangan resmi kepada Wali Kota Makassar.

"Kami mengundang Bapak Wali Kota untuk hadir dan memberikan motivasi kepada santri-santri kita pada tanggal 30 Desember nanti, dalam acara Wisuda Santri FKTPQ ke-54," ujar Rintoh.

Selain undangan wisuda, FKTPQ juga menyampaikan permohonan kepada Wali Kota Makassar agar segera menerbitkan Perwali tentang Literasi Al-Qur’an. 

Menurut Rinto, regulasi tersebut sangat penting sebagai dasar hukum bagi penguatan pendidikan keagamaan di Kota Makassar.

"Kami juga memohon kepada Bapak Wali Kota agar dapat sesegera mungkin menerbitkan Peraturan Wali Kota terkait literasi Al-Quran," jelasnya. 

Perwali ini nantinya akan menjadi dasar acuan bagi seluruh peserta didik di Makassar yang beragama Islam. 

Di mana saat masuk ke satuan pendidikan formal diharapkan memiliki ijazah mengaji sebagai salah satu syarat penerimaan peserta didik baru.

Rintoh menegaskan, aturan tersebut dinilai sangat mendesak mengingat tantangan moral yang dihadapi generasi muda saat ini.

Ia menyebut, penguatan nilai-nilai keagamaan melalui literasi Al-Qur’an menjadi salah satu solusi strategis dalam membangun karakter anak-anak Makassar.

Aturan ini sangat urgent. Bapak Wali Kota juga tadi menyampaikan bahwa Kota Makassar memang membutuhkan penguatan moral. 

"Banyak kejadian-kejadian yang membuat kita sedih, sehingga penguatan nilai keagamaan menjadi sangat penting," ungkapnya.

Dalam audiensi tersebut, kata dia, Munafri Arifuddin menyatakan dukungannya terhadap program dan kegiatan FKTPQ, termasuk rencana Wisuda Santri dan penguatan literasi Al-Qur’an di lingkungan pendidikan.

"Harapan kami tentu Bapak Wali Kota dapat mendukung penuh FKTPQ. Karena tanpa dukungan pemerintah, kami sebagai organisasi keagamaan tentu akan mengalami keterbatasan dalam berkembang," harap Rintoh.

Ia menambahkan, hasil pertemuan tersebut memberikan optimisme bagi FKTPQ, karena Pemerintah Kota Makassar menunjukkan komitmen untuk berjalan bersama dalam membangun generasi muda yang berakhlak dan berkarakter Qur’ani.

"Alhamdulillah, dari pertemuan tadi, Bapak Wali Kota sangat mendukung kegiatan FKTPQ dan menyatakan siap berjalan bersama," kata Rintoh.

"Ini menjadi semangat baru bagi kami untuk terus berkontribusi dalam pembinaan keagamaan di Kota Makassar,"imbuhnya. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.