Kondisi Terkini Listrik di Aceh Timur, 27 Desa Lagi Masih Padam
December 19, 2025 07:03 PM

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur 

SERAMBINEWS.CO,M, IDI - Pascabanjir bandang yang merusak banyak fasilitas umum di Aceh Timur hingga padamnya listrik selama dua pekan terakhir, kondisi terkini pada Jumat (18/12/2025) dari total 513, desa di Aceh Timur, 486 di antaranya sudah mulai nyala listrik PLN. 

Sisa 27 desa lainnya masih tetap padam.

Pantauan Serambinews.com, di lapangan listrik normal pertama kali usai dua pekan padam, tepatnya pada Rabu (17/12/2025) lalu.

Kemudian 486 desa saat ini mulai normal lagi arus listriknya, sementara untuk 27 desa lagi masih menunggu perbaikan akibat banyak tiang listrik yang patah dan tumbang akibat banjir bandang.

Sebanyak 27 desa tersebut meliputi 21 desa di Kecamatan Peunaron, Serbajadi dan Simpang Jernih.

Enam desa lagi di wilayah Pante Bidari.

Baca juga: VIDEO - Viral! Pria Bertubuh Kekar Adu Mulut dengan Inang-inang Soal Sengketa Tanah

Manager ULP PLN Peureulak Andre Harmaizi, menjelaskan bahwa 50 petugas PLN dikerahkan ke wilayah yang masih bermasalah, seperti Lokop dan Simpang Jernih.

Banyak petugas PLN saat ini kewalahan karena di Serbajadi dan Simpang Jernih banyak tiang yang tumbang dan tertindih kayu. Selain itu akses jalan di sana masih banyak tertutupi lumpur dan gelondongan kayu.

"Ada sekitar 30 batang tiang listrik yang tumbang di Lokop saja, dan kita butuh alat berat juga untuk pembersihan agar bisa memasukkan tiang listrik baru," kata Andre.

Sementara itu, Manager ULP Idi, Iwan Syahputra, menjelaskan ada 6 desa yang masih belum normal listriknya, 6 desa tersebut berada dalam kawasan Pante Bidari.

"Kita masuk menerobos menggunakan trail dan mendapati 13 batang tiang listrik patah dan hancur, itu masih setengahnya, masih banyak lagi yang belum bisa kita temukan karena banyak luntur dan kayu yang menutupi jalan dan titik lokasi tiang dan trafo listrik," tuturnya.

Pihaknya sudah meminta alat berat untuk pembersihan titik lokasi agar proses penormalan listrik bisa terus dilakukan.

Baca juga: Mualem Imbau Seluruh Masjid di Aceh Gelar Shalat Ghaib untuk Korban Banjir

Ia memprediksi situasi seperti ini membutuhkan waktu minimal 2 minggu lagi untuk listrik bisa hidup secara normal kembali. (*)

 

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.